Jakarta, Sumbawanews.com. – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu mengaku sudah mengunjungi dan mengklarifikasi pimpinan Ponpes Al-Zaytun di Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu. Termasuk perihal adanya wanita di saf terdepan saat salat Id.
Kemenag Indramayu mengungkapkan bahwa kunjungan diawali dengan menanyakan seputar pelaksanaan pondok pesantren dan pendidikannya.
Baca juga: Inilah Hubungan Khusus Moeldoko dengan Panji Gumilang Ponpes Al Zaytun Indramayu
“Alhamdulillah diterima dengan sangat baik. Dan kebetulan ditemui oleh syekhnya langsung. Mungkin karena dianggapnya sangat krusial terkait pemberitaan di media sosial,” kata Kasubag TU Kemenag Kabupaten Indramayu, Aan Fathul Anwar, dikutip Sumbawanews.com dari detikJabar, Kamis (27/4/2023).
Terkait tata cara salat Idul Fitri yang tak biasa itu, Aan mengaku membuka pembahasan dengan diawali dengan pakaian dan saf ketika salat. Menurut Aan kepada Al Zaytun bahwa pakaian yang dikenakan jemaah sangat rapi dan bisa dijadikan contoh.
baca juga: Inilah 10 Cara Jokowi Menjegal Anies Baswedan Sebagai Capres 2024
“Saya sampaikan juga ke Al-Zaytun bahwa memberikan contoh yang sangat baik dengan pakaian yang rapi ketika salat Idul Fitri, hampir semuanya menggunakan jas rapilah secara keseluruhan. Tapi viral juga ya, Pak? Saya bilang begitu ke dia. Iya katanya apa yang diviralkan?” jelas obrolan singkat Aan dengan pimpinan Ponpes Al-Zaytun pada Rabu (26/4) kemarin.
Selain itu, Al-Zaytun menjelaskan tentang sosok perempuan yang ada di saf depan bercampur dengan jemaah laki-laki. Disebutkan keberadaan perempuan dalam saf salat tersebut adalah bentuk pemuliaan pimpinan Al-Zaytun terhadap seorang perempuan.
baca juga: Terindikasi Pencucian Uang, PPATK Blokir Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan dan Anaknya, Nilai Mutasi Puluhan Miliar
“Jadi perempuan itu tidak mesti ada di sudut ujung beradanya. Itu pemahaman dia. Kalau kita kan menghargai pemahaman orang dan pola pikir beliau terkait dengan memuliakan perempuan tersebut,” kata Aan.
Menurut informasi, sosok perempuan tersebut merupakan istri dari pimpinan Al-Zaytun, Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang. “Saya ngambil dari informasi lain ternyata perempuan itu adalah istri Syekh (Panji Gumilang),” kata Aan.(dtk/sn03)