Jakarta, sumbawanews.com – Hari ini (Jum’at/18/05) Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara dan delegasi terbatas akan berangkat ke Hiroshima di Jepang, dalam rangka menghadiri undangan Presiden G7 yaitu Perdana Menteri Jepang Kishida. Di dalam pertemuan G7 nantinya akan dibahas mengenai perubahan iklim, pangan, energi, dan yang lain-lainnya.
“Dan, kita ingin berkontribusi di situ karena kita pernah diundang dua kali di G7 sebelumnya dan sekarang di Jepang,” kata Presiden Joko Widodo, saat memberikan pernyataan Pers di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca Juga : Buka KTT Ke-15 IMT-GT, Presiden Jokowi Ajak Kobarkan Semangat Kolaborasi
Dikatakan, dalam pertemuan G7, akan membawa suara dari Global South. “Intinya negara-negara berkembang harus didengarkan, bukan hanya negara-negara maju dan negara-negara besar saja yang penting. Negara-negara berkembang harus didengarkan di dalam forum itu. Keinginan kita kira-kira itu,” jelas presiden.
Selain itu, juga akan sampaikan dan dibalas isue perdamaian dunia. Termasuk isue ASEAN, dan terkait Myanmar.
“Iya, iya, iya akan dibahas, karena memang tempatnya adalah Hiroshima dan itu adalah simbol perdamaian. Iya, iya, iya suara di ASEAN beberapa poin akan kita juga sampaikan di G7, mungkin yang berkaitan Myanmar, misalnya,” ucapnya. (Using)