Home Blog Page 4

Hamas: Israel Tidak Menyisakan Satu Anakpun dari Agresinya, 226 Jurnalis Tewas

Gaza, sumbawanews.com – Anggota Biro Politik Hamas, Izzat Al-Rishq, Kamis (12/06) mengatakan, Lebih dari 60 persen korban tewas adalah anak-anak, wanita, dan orang tua. Genosida tersebut telah meninggalkan lebih dari 42.000 anak yatim piatu, yang ibu, ayah, atau keduanya dibunuh oleh tentara zionis.

Disebutkan, anak-anak merupakan lebih dari 47 persen populasi Gaza, lebih dari satu juta jiwa manusia. Militer zionis tidak menyisakan satu anak pun dari agresinya.

Baca Juga: Bebaskan Seorang Sandera, Hamas: Bukan Karena Agresi Zionis atau Ilusi Tekanan Militer

“membunuh mereka secara langsung, melukai mereka, menculik mereka, memaksa mereka melarikan diri, dan menolak memberikan mereka layanan kesehatan melalui penghancuran sistematis rumah sakit dan pusat medis. Tidak perlu dikatakan lagi bahwa tentara yang merampas hak hidup anak-anak tidak akan menghormati hak-hak mereka yang lain, termasuk akses ke pendidikan dan perawatan medis,” jelas dia.

Menurutnya, Kejahatan tersebut mencapai tingkat yang tak terkatakan ketika negara pendudukan menutup pengepungannya di Jalur Gaza sepenuhnya. Pengepungan tersebut tidak terutama menargetkan pejuang perlawanan, melainkan menargetkan bayi yang baru lahir, orang tua, dan orang sakit, yang hidupnya bergantung pada perlengkapan medis dan perawatan.

Militer Zionis memperdalam kejahatannya dengan menyasar mereka yang mengungkap fakta-fakta ini, yaitu, jurnalis. Sejak dimulainya perang genosida terhadap rakyat Palestina di Gaza, 226 jurnalis telah menjadi martir. “Apa yang dilakukan negara pendudukan terhadap warga sipil Palestina jelas termasuk dalam definisi genosida yang diuraikan dalam Pasal 2 Konvensi Genosida 1948, yang meliputi: pembunuhan massal, menimbulkan kerusakan fisik dan mental, dan dengan sengaja memaksakan kondisi kehidupan yang dimaksudkan untuk menghancurkan suatu populasi, yang semuanya terbukti terpenuhi di Gaza saat ini,” kata dia.

Ditegaskan, Senjata Amerika yang melakukan serangan nuklir di Hiroshima dan Nagasaki melakukannya untuk memaksa Jepang menyerah, tetapi menyerah tidak ada dalam kosakata pemilik sah Palestina, penduduk aslinya. “Rasa sakit pengepungan Gaza telah melampaui rasa sakit di Leningrad. Durasi genosida ini dan ketahanan Gaza dalam melawan setiap upaya untuk menaklukkannya telah bertahan lebih lama dari Pertempuran Stalingrad. Dan kemenangannya yang akan datang, Insya Allah, akan membawa penghiburan bagi hati dari orang-orang yang beriman. Gaza adalah orang-orang yang akan menyebarkan benih-benih kebebasan dan mengumumkan runtuhnya proyek zionis di wilayah kita,” ucap dia. (Using)

Bawa 242 Penumpang, Air India Alami Kecelakaan

New Delhi, sumbawanews.com – Juru bicara air india mengumumkan, penerbangan AI171 dari Ahmedabad ke London Gatwick, terlibat dalam kecelakaan hari ini (Kamis/12/06) setelah lepas landas.

Baca Juga: Pakistan Beber Korban Alutsista India, Ada Rafale, SU-30, Mig-29, Hingga S-400

Penerbangan yang berangkat dari Ahmedabad pukul 13.38 itu membawa 242 penumpang dan awak pesawat Boeing 787-8. Dari jumlah tersebut, 169 warga negara India, 53 warga negara Inggris, 1 warga negara Kanada, dan 7 warga negara Portugis.

“Korban luka-luka dibawa ke rumah sakit terdekat,” katanya, juga menambahkan, Air India memberikan kerja sama penuhnya kepada pihak berwenang yang menyelidiki insiden ini.

“Air India akan merilis informasi lebih lanjut melalui pembaruan rutin,” jelas dia.

Sampai saat ini, belum ada pengumuman resmi tentang jumlah korban meninggal dunia akibat insiden tersebut. Dan dari berbagai sumber, pesawat mengalami kebakaran/ledakan sesaat setelah insiden. (Using)

Wabup: Jangan Ada Retribusi Tak Masuk Kas Daerah

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, memimpin langsung Rapat Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2025 yang digelar di Ruang Rapat Hasan Usman, Kantor Bupati Sumbawa, pada Kamis pagi. Rapat ini dihadiri Plh. Sekda Sumbawa serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Baca Juga: Wabup Luncurkan Program SIAP SIAGA, Sumbawa Jadi Daerah Dampingan 2025-2027

Berdasarkan data yang dirilis BKAD Kabupaten Sumbawa per 31 Mei 2025, menunjukkan bahwa realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) baru mencapai Rp. 49,295 miliar atau 20,90 persen dari target sebesar Rp. 235,8 miliar. Sementara itu, total belanja yang telah direalisasikan oleh seluruh OPD, baik belanja operasi, belanja modal, belanja tak terduga, maupun belanja transfer, baru mencapai Rp. 634,6 miliar atau 25,84 persen dari total pagu anggaran Rp. 2,455 triliun.

Menanggapi hal tersebut, Wabup H. Ansori menyatakan bahwa realisasi pendapatan dan belanja daerah masih belum optimal. la menyoroti pentingnya pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel serta mengingatkan agar tidak terjadi kebocoran anggaran di lapangan.

“Jangan sampai retribusi sudah dipungut dari masyarakat, tapi uangnya tidak masuk ke kas daerah. Ini tidak boleh terjadi,” tegasnya.

la juga menekankan pentingnya inovasi dari seluruh perangkat daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), karena PAD merupakan tolok ukur kemandirian fiskal daerah. “Saya minta semua OPD bisa lebih inovatif dalam menggali potensi PAD. Kemandirian keuangan daerah harus kita dorong bersama,” ujarnya.

H. Ansori menegaskan bahwa segala bentuk kebocoran anggaran harus segera dihentikan. la meminta seluruh perangkat daerah bekerja secara profesional dan menjunjung tinggi integritas agar tidak tergoda untuk melakukan penyelewengan anggaran. “Yang kemarin bocor-bocor, segera hentikan kebocoran itu. Kita harus bekerja profesional, jangan sampai tergoda oleh hal-hal yang bisa merugikan keuangan daerah,” imbuhnya.

Wabup juga mengingatkan agar seluruh target, baik dalam hal penyerapan anggaran maupun pelaksanaan program belanja daerah, dilaksanakan tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditetapkan. “Semua yang kita upayakan ini adalah untuk kesejahteraan masyarakat Sumbawa,” pungkasnya. (Using)

Percepat Investasi, H. Jarot Bahas Revisi Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan Bersama Direktur Kementan RI

Jakarta, sumbawanews.com – Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP melakukan pertemuan dengan Direktur Perlindungan dan Optimasi Lahan Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Brigjen Pol. Andi Herindra R., S.I.K., M.H, dalam rangka pengajuan revisi Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan (KP2B), Rabu, (11/6/2025).

Baca Juga: Bupati Serahkan Proposal Usulan Alsintan ke Kementan

Pertemuan ini bertujuan untuk mendorong percepatan pembangunan daerah serta memberikan kemudahan bagi para investor yang ingin berinvestasi di Kabupaten Sumbawa.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati H. Jarot menyampaikan bahwa revisi KP2B menjadi langkah strategis untuk menyesuaikan tata ruang pertanian dengan dinamika pembangunan daerah yang terus berkembang. Diharapkan, langkah ini dapat membuka peluang lebih luas bagi pengembangan sektor pertanian sekaligus meningkatkan daya tarik investasi di berbagai sektor strategis lainnya.

“Kabupaten Sumbawa memiliki potensi besar, baik dari sisi pertanian maupun sektor lainnya. Dengan revisi KP2B ini, kami berharap tata ruang pertanian lebih adaptif terhadap kebutuhan pembangunan dan investasi,” ujar Bupati Sumbawa.

Menanggapi usulan tersebut, pihak Kementerian Pertanian melalui Direktorat Perlindungan dan Optimasi Lahan menyambut baik inisiatif Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Sebagai tindak lanjut, tim dari kementerian dijadwalkan akan melakukan verifikasi lapangan untuk memastikan kelayakan dan kesesuaian usulan revisi KP2B dengan regulasi yang berlaku.

Verifikasi ini menjadi tahap penting dalam proses persetujuan revisi, yang nantinya akan menjadi dasar hukum untuk penyesuaian tata ruang pertanian di Kabupaten Sumbawa. (Using)

Bupati Serahkan Proposal Usulan Alsintan ke Kementan

Jakarta, sumbawanews.com – Dalam upaya mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia pasca panen raya beberapa waktu lalu, Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP secara resmi menyerahkan proposal usulan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada Direktur Alsintan Kementerian Pertanian RI, Kamis (12/6/2025).

Baca Juga: Wabup Luncurkan Program SIAP SIAGA, Sumbawa Jadi Daerah Dampingan 2025-2027

Penyerahan proposal ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Sumbawa untuk mempercepat modernisasi sektor pertanian di daerah, sekaligus sebagai bentuk respons terhadap kunjungan Menteri Pertanian saat panen raya yang dilaksanakan sebelumnya di wilayah Kabupaten Sumbawa.

Direktur Alsintan Kementan RI memberikan perhatian khusus terhadap Kabupaten Sumbawa, sejalan dengan komitmen yang telah disampaikan oleh Menteri Pertanian dalam kunjungannya saat panen raya. Beliau menyatakan bahwa Kementan akan memberikan dukungan maksimal terhadap upaya modernisasi pertanian di Kabupaten Sumbawa sebagai bagian dari program prioritas nasional dalam memperkuat ketahanan pangan.

Dengan langkah ini, diharapkan petani di Kabupaten Sumbawa dapat segera menikmati manfaat dari penggunaan alsintan yang lebih modern, efisien, dan produktif, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pertanian yang lebih berkelanjutan. (Using)

Serapan Hingga Triwulan II Rendah, Ini Kendalanya

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Assisten II Setda Sumbawa, Lalu Suharmadji Kertawijaya mengakui, serapan anggaran, belanja public di triwulan II ini masih terlalu sedikit. Yakni baru mencapai 25,8 persen.

“Adapun kendalanya, pertama penyesuaian terhadap Inpres Nomor I tahun 2025 tentang pemotongan anggaran,” ungkapnya, Kamis (12/06).

Baca Juga: Realisasi Belanja 25,8 Persen, Bupati Instruksikan Tancap Gas

Kedua, efesiensi berbagai macam bidang seperti ATK, perjalanan dinas dan lainnya. “Ketiga, ini bukan kendala, bukan masalah tapi membagi waktu teman-teman kepala opd, PPK, terkait dengan kemarin kita diperiksa BPK. Itu kan menjadi utama yang dikerjakan, sehingga kegiatan-kegiatan selama ini yang seharusnya tuntas, itu agak terlambat,” jelas dia, juga menambahkan, kemudian terkendala penyesuaian DPA OPD.

Diungkapkan, Kendala tersebut telah dapat diatasi. Dan saat ini, dalam dua minggu sejak rapat evaluasi sampai dengan 12 Juni, ada peningkatan serapan yang cukup bagus. “Kemarin untuk belanja modal untuk pelaksanaan tender, itu kita segerakan karena mengingat harus ada review dari inspektorat. Dan ini juga teman-teman inspektorat sudah bekerja maksimal untuk mengejar review dimaksud,” ucap dia.

Disebutkan, serapan anggaran ini terkait juga dengan Monitoring Centre for Prevention (MCP) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari 8 area. Salah satunya adalah serapan anggaran.

“Itu juga kita lakukan penanganan karena untuk akhir bulan nanti itu harus dilaporkan terus perkembangannya. Dan sudah cukup bagus dari kepala OPD, PPK, untuk segera memasukkan yang harus dimasukkan dengan seleksi pengeadaan dan e-katalog,” ungkap asisten II, juga menambahkan, menambahkan, bupati sumbawa berharap, pelaksanaan kontruksi itu berakhir di akhir November 2025.

Ia optimis, dengan sisa waktu 2025 serapan anggaran dapat tercapai sesuai harapan. “Untuk pelaksanaan konstruksi serapan anggaran paling besar terjadi di triwulan III dan IV. Misalnya karena dapat kontrak di Mei, kan tidak mungkin langsung banyak. Nanti serapan banyaknya dia biasanya di September, Oktober. Maka otomatis langsung serapannnya banyak,” kata dia. (Using)

Warga Belanda Ditemukan Meninggal di Kamar Kos

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Warga Labuhan Badas digegerkan dengan penemuan sesosok jenazah Warga Negara Asing (WNA) asal Belanda di sebuah kamar kos Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, pada hari Rabu (11/06) sekitar pukul 18.00 Wita.

Kapolres Sumbawa AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, S.H., S.I.K., M.A.P., melalui Kapolsek Labuhan Badas Iptu Rohmad Romdhi mengungkapkan bahwa sesosok mayat tersebut ditemukan dalam posisi terlentang dalam sebuah kamar oleh tetangga kosnya.

Baca Juga: Monitor Titik Rawan Kriminal, Polres Sumbawa Patroli Pemukiman

“Diduga WNA tersebut meninggal dunia dikarenakan sudah lama mengalami penyakit sehingga kondisinya saat di Sumbawa sudah tidak fit.” ujar Kapolsek.

Kejadian ini bermula pada pukul 17.30 Wita saat seorang saksi Sdr. G (tetangga kos WNA) duduk sambil meminum kopi diteras depan kamar kos WNA tersebut, setelah itu saksi berinisiatif untuk melihat/mengintip melalui jendela kamar WNA kemudian dirinya melihat bahwa (WNA) tersebut tidak bergerak dan melihat ke arah bagian perut korban tidak ada tanda – tanda bernapas/gerak. sehingga dirinya mengonfirmasikan kejadian tersebut kepada orang sekitar kamar kost dan warga seputaran kos tersebut, kemudian saksi Sdr. N juga tiba di lokasi TKP, Dari hasil penemuan tersebut dirinya memberitahukan kepada Ketua RT dan selanjutnya Ketua RT Sdr. A memberitahukan kepada pihak Kepolisian Sektor Labuan Badas terkait kejadian tersebut.

Personel Polsek Labuhan Badas menuju TKP kejadian dan melakukan pengecekan terhadap kondisi korban/mayat WNA tersebut. Petugas juga melakukan pengumpulan bahan keterangan dari beberapa saksi yang ada dilokasi tersebut, “Korban WNA sudah 4 hari tinggal di kost tersebut, kemudian dirinya menanyakan terkait dengan identitas WNA tersebut dan menanyakan kepada pemilik/tetangga yang kos, siapa sebagai penanggung jawabnya namun dirinya tidak mendapatkan jawaban karena WNA tersebut sedang tidak berada di kamar kost tersebut.” ujar Ketua RT.

Menurut keterangan salah seorang saksi, bahwa WNA tersebut setiap datang ke Sumbawa selalu membawakan bibit sayur kepada kerabat tetangga dan sebelum kejadian tersebut bahwa korban sempat bercerita kepada dirinya bahwa korban sudah mengalami sakit. Selama 4 hari tinggal di Kos tersebut dirinya sempat meminta kepada korban WNA untuk menghubungi keluarga yang ada di Netherlands/Belanda dikarenakan kondisi kesehatan, namun WNA tersebut tidak mau memberikan nomor/atau pihak keluarga nya dikarenakan WNA tersebut tidak mau identitasnya diketahui.

Sekitar pukul 20.00 Wita Tim Inafis Sat Reskrim Polres Sumbawa bersama dengan Si Dokes Polres Sumbawa melakukan olah TKP dan melakukan pengecekan tehadap, kondisi tubuh mayat, selanjutnya petugas menghubungi pihak RSUD untuk didatangkan 1 Unit kendaraan jenazah untuk dilakukan otopsi di RSUD Sumbawa.

Selanjutnya Unit Intelkam Polres Sumbawa melakukan koordinasi dan menyarankan kepada Kasi Wasdakim Imigrasi TPI Kelas II Sumbawa Besar untuk melaporkan kejadian tersebut kepada Kedutaan Belanda kaitan warga negara asing asal Netherlands/Belanda yang meninggal di Labuhan Badas tersebut. (MA)

Dandim 1710/Mimika Hadiri Pembukaan Pameran Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025

Timika, sumbawanews.com – Komandan Kodim 1710/Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S. Sos., M. Han., M.A. menghadiri acara pembukaan Pameran Lingkungan Hidup yang diselenggarakan oleh PT Freeport Indonesia dan Pemkab Mimika dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Halaman Gedung Eme Neme Yauware, Kota Timika. Kamis (12/6/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Mengalahkan polusi plastik”, sejalan dengan kampanye global untuk mendorong kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan bumi.

Dalam sambutannya, Emanuel Kemong (Wakil Bupati Mimika) menyampaikan melalui acara pameran Hari Lingkungan 2025 ini, saya berharap kita semua dapat terus menjaga bumi melalui aksi nyata, kelestarian lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama, dan setiap langkah kecil kita sangat berarti. “Mari kita jaga bumi, kita jaga Mimika, alam tidak menunggu, saatnya kita bertindak. Hentikan polusi plastik hari ini juga,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama Dandim 1710/Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S. Sos., M. Han., M.A. memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan pameran dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang menunjukkan komitmen dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan pameran Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 ini. Melalui acara ini, kita dapat meningkatkan kesadaran dan peran aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk mempromosikan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan,” pungkas Dandim.

Puncak acara peringatan hari lingkungan ini dimeriahkan dengan pameran lingkungan yang melibatkan berbagai pihak, termasuk internal PT Freeport Indonesia, instansi pemerintah, dan perusahaan swasta. Keterlibatan kita semua bertujuan untuk menggaungkan semangat menjaga lingkungan ke seluruh lapisan masyarakat. (*)

Bentuk Nyata Kepedulian, Satgas Yonif 715/Mtl Berikan Pelayanan Kesehatan Dengan Cinta

Puncak Jaya – Sebagai bentuk nyata kepedulian Satgas Yonif 715/Mtl kepada warga binaannya, melalui Pos Tinolok melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan keliling bagi masyarakat di Kampung Tinolok, Distrik Yambi, Puncak Jaya, Kamis (12/06/2025).

 

Kegiatan kemanusiaan ini adalah bentuk kecintaan TNI kepada masyarakat, dan disambut hangat oleh warga setempat. Pelayanan kesehatan ini mencakup pemeriksaan kesehatan dasar, pengobatan ringan, serta penyuluhan hidup sehat kepada masyarakat pedalaman yang memiliki akses terbatas terhadap fasilitas medis. Inisiatif ini menjadi wujud kepedulian TNI terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan.

 

Danpos Pos Tinolok Lettu inf Rusdi menyampaikan dukungan penuhnya terhadap kegiatan ini. “Kehadiran kami di sini tidak hanya untuk menjaga keamanan wilayah perbatasan, tetapi juga membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, termasuk di bidang kesehatan,” ujarnya.

 

Ucapan terimakasih disampaikan warga kepada Satgas Yonif 715/Mtl melalui Mama Kirinime Enumbi (30) yang saat itu sedang sakit ” wa wa… Terimakasih anak-anak TNI sudah Kase obat pa mama, smoga mama cepat sembuh dan anak selalu di berkati di setiap tugas”. (Pen Satgas Yonif 715/Mtl)

 

Wabup Luncurkan Program SIAP SIAGA, Sumbawa Jadi Daerah Dampingan 2025-2027

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, secara resmi meluncurkan Rencana Kerja Tahunan Program SIAP SIAGA Tahun 2025 di Kabupaten Sumbawa. Acara yang digelar di La Grande Ballroom ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Sumbawa, Asisten Sekda, Camat, serta para Kepala Desa se-Kecamatan Moyo Utara, wilayah yang menjadi salah satu fokus program pendampingan.

Baca Juga: Wabup Tinjau Korban Kebakaran di Desa Sepakat

Dalam sambutannya, Wabup Ansori menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Australia melalui Kedutaan Besar dan Program SIAP SIAGA, atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Sumbawa sebagai wilayah dampingannya pada fase 2025-2027.

“Ini adalah kesempatan penting sekaligus tantangan besar bagi kita semua untuk mengakselerasi penguatan sistem ketangguhan bencana di daerah yang kita cintai ini,” tegas Wabup.

Diketahui, berdasarkan Data dan Informasi Bencana Indonesia (DIBI), Kabupaten Sumbawa telah mengalami 159 kejadian bencana dari tahun 1977 hingga 2022, mencakup 9 jenis bencana utama seperti banjir, cuaca ekstrem, gempa bumi, kebakaran hutan dan lahan, hingga tsunami.

“Beberapa bulan terakhir, kita kembali diingatkan bahwa tantangan kebencanaan adalah nyata dan terjadi di sekitar kita. Banjir di Karang Dima, Serading, Boak, dan kebakaran di Sepakat dan Sabedo adalah bukti bahwa membangun ketangguhan tidak bisa ditunda,” jelasnya.

Wabup H. Ansori menekankan pentingnya peran semua pihak dalam membangun sistem penanggulangan bencana yang tangguh, partisipatif, dan berkelanjutan. la juga menyampaikan apresiasi atas arah kerja Program SIAP SIAGA yang telah menetapkan sejumlah prioritas strategis. Prioritas tersebut mencakup penguatan sistem manajemen risiko bencana yang inklusif dan sensitif gender, peningkatan kapasitas tanggap darurat melalui pelatihan teknis dan simulasi, penguatan sinergi antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mitra lokal, termasuk lembaga adat dan unsur non-pemerintah, replikasi kelembagaan serta praktik baik berbasis pembelajaran, serta penyelarasan agenda SIAP SIAGA dalam perencanaan pembangunan daerah, khususnya dalam dokumen RKPD dan renja masing-masing perangkat daerah.

Secara khusus, Wabup juga menyoroti wilayah Kecamatan Moyo Utara yang terdiri atas 6 desa dampingannya sebagai laboratorium praktik baik yang diharapkan dapat direplikasi di kecamatan lain. “Kami ingin pelaksanaan program ini mendorong perubahan paradigma, dari reaktif menjadi preventif, dari terpusat menjadi terdesentralisasi, dan dari program sektoral menjadi gerakan kolektif masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, perwakilan Program SIAP SIAGA dari Kemitraan Australia-Indonesia, Fredy Chandra, menyampaikan penghargaan kepada Pemda Sumbawa atas dukungan yang diberikan. “Kick off ini merupakan tonggak awal menuju sistem penanggulangan bencana yang tangguh, inklusif, dan sensitif gender. Kami berkomitmen mendorong pengembangan desa tangguh bencana di Sumbawa melalui pendampingan teknis yang berkelanjutan,” ujarnya.

Fredy juga menekankan bahwa meskipun Sumbawa menghadapi tantangan yang kompleks dalam hal kebencanaan, tetapi wilayah ini memiliki potensi besar dalam pencegahan dan penanggulangan bencana. Program SIAP SIAGA, katanya, akan terus mendukung serangkaian kegiatan strategis demi membangun ketahanan lokal yang kokoh. (Using)

Berita Terkini

Danlanud Sultan Hasanuddin Pimpin Apel Khusus Peringatan HUT Ke-6 Skadron Udara 33

Makassar - Komandan Lanud (Danlanud) Sultan Hasanuddin, Marsma TNI Arifaini Nur Dwiyanto, M.Han.,  memimpin langsung apel khusus dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT)...

Indo Defence Expo dan Forum 2024 Wujud Kolaborasi Strategis Untuk Pertahanan Masa Depan, Resmi...

Jakarta - Gelaran Indo Defence Expo dan Forum 2024, pameran industri pertahanan terbesar di kawasan Asia Tenggara, resmi ditutup di JIExpo Kemayoran, Jakarta Timur,...

Ajak Negara Islam dan Bersedia Lindungi Kepentingan Iran, Menhan Pakistan: Diam Bukan Lagi Pilihan

Islamabad, sumbawanews.com - Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Asif dalam sidang Majelis Nasional, Sabtu (14/06) menegaskan, Saat ini, perang antara Iran dan Israel sedang berlangsung....

Perangi Polusi Plastik, Minusca Gelar Aksi Nyata

Bangui - Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Dunia, MINUSCA menggelar serangkaian kegiatan yang menekankan aksi nyata melawan polusi plastik, dengan melibatkan seluruh elemen...

Babinsa Koramil Kokonao Melaksanakan Pendampingan Kegiatan Pembinaan Terpadu Kampung KB Di Wilayah Binaan

Timika, sumbawanews.com - Pembinaan terpadu Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) adalah kegiatan pembinaan terpadu yang diselenggarakan di tingkat yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup...

Berita Utama