Home Berita Suriah: Pasukan Kita Melawan ISIS, AS Hidupkan Kembali Aktivitas Terorisnya

Suriah: Pasukan Kita Melawan ISIS, AS Hidupkan Kembali Aktivitas Terorisnya

Damaskus, sumbawanews.com – Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Suriah, Sabtu (03/01) mengatakan, Amerika Serikat menyerang Suriah. Menambah rekor pelanggaran hak kedaulatan, kesatuan wilayah dan keamanan rakyat Suriah.

“Membuktikan lagi bahwa itu adalah sumber utama ketidak-stabilitas global. Dan bahwa pasukan militer mengancam Keamanan internasional dan perdamaian melalui serangan terhadap negara-negara, rakyatnya dan kedaulatannya, dan bahwa apa yang dilakukannya memicu konflik di wilayah Timur Tengah sangat serius,” ucapnya.

Baca Juga: Militer Suriah Sebut Serangan AS Untuk Dukung ISIS

Menurutnya, Tidak aneh bahwa serangan ini membidik wilayah timur Suriah di mana pasukan Suriah berperang melawan sisa-sisa ISIS. “Amerika Serikat bekerja untuk menghidupkan kembali aktivitas terorisnya,” jelasnya.

Ditegaskan, Republik Arab Suriah mengutuk pelanggaran perjalanan Amerika ini. Dan menolak penolakan mutlak atas semua senjata dan kebohongan yang disebarkan pemerintah Amerika untuk membenarkan agresi ini.

Dijelaskan, Serangan Amerika di beberapa wilayah di Kegubernuran Deir-Zor, pada saat pasukan Amerika terus menduduki bagian-bagian tanah Suriah, adalah bukti yang jelas bahwa karakteristik yang jelas dari pemerintahan Amerika adalah tidak menghormati Charter PBB dan prinsip-prinsip internasional hukum. Dan tujuannya selalu untuk memberikan dukungan kepada alat-alatnya dari Organisasi Teroris yang mereka ciptakan untuk melayani agenda mereka.

Republik Arab Suriah menyatakan keprihatinannya yang besar tentang lumpuhnya PBB atas agresi AS. Dan AS menghambat kemampuannya untuk memenuhi tanggung jawabnya dalam menghentikan pelanggaran berbahaya tersebut.

Republik Arab Suriah menekankan, pelanggaran baru terhadap kedaulatan Suriah ini adalah bagian dari serangkaian pelanggaran yang telah menimpa Amerika Serikat di Suriah. Termasuk melalui tindakan agresif terhadap aliansi internasional yang didirikannya sejak 2014, dukungan terang-terangannya terhadap terorisme, pembunuhan warga sipil, dan terus menjarah aset nasional Suriah. (Using)

Previous articleMiliter Suriah Sebut Serangan AS Untuk Dukung ISIS
Next articleYaman Catat 48 Serangan AS-Inggris
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.