Teheran, sumbawanews.com – Kementerian Luar Negeri Iran, Selasa (16/04) mengumumkan, Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amirabdollahian melakukan percakapan telepon dengan Menlu Indonesia Retno Marsudi. Mereka membahas perkembangan regional terkini dan hubungan bilateral antara Teheran dan Jakarta.
Menlu Iran mengapresiasi upaya Indonesia dalam membantu warga Palestina dan memulihkan hak-hak mereka. Juga berterima kasih kepada negaranya atas suara negatifnya di Dewan Hak Asasi Manusia PBB yang mendukung Iran.
Baca Juga: Ingatkan Penyokong Zionis, Raisi: Setiap Petualangan Baru Akan Ditanggapi Lebih Berat dan Disesalkan
Menlu Iran mengundang Menlu RI untuk berkunjung ke Teheran. Serta memuji Jakarta karena mengecam agresi rezim Zionis terhadap gedung Kedutaan Besar Iran di Damaskus.
Menteri luar negeri Iran juga memberi tahu mitranya mengenai perkembangan regional terkini serta pertahanan sah angkatan bersenjata Iran. Dan Amirabdollahian kembali menegaskan bahwa Iran menanggapi agresi rezim Zionis dalam kerangka hukum internasional, dengan menyatakan bahwa rezim Israel adalah sumber utama ketegangan dan konflik di kawasan.
Dia menekankan bahwa Iran tidak pernah berupaya meningkatkan ketegangan di kawasan dan selalu menjadi bagian penting dari stabilitas dan keamanan berkelanjutan di kawasan. Menlu RI mengucapkan terima kasih kepada Amirabdollahian yang telah menyampaikan pandangannya dan memperjelas posisi Iran. Dia menyerukan konsultasi lanjutan, kerja sama dan interaksi dengan Iran mengenai masalah Palestina.
“Kami telah menekankan dalam pernyataan kami bahwa kami tidak boleh melupakan insiden dan peristiwa yang terjadi di Gaza,” kata Amirabdollahian.
Ia Juga dan menegaskan kembali perjuangan Palestina harus tetap dipertahankan. Dan Kedua belah pihak juga membahas beberapa masalah bilateral. (Using)
