Sumbawa – sumbawanews.com,- Pasien asal Kecamatan Lunyuk yang diduga terpapar Covid19 sedang ditangani intensif di Rumah Sakit HL Manambai Abdulkadir (RSMA) Kabupaten Sumbawa, sejak Rabu (25/3) pagi tadi. Saat ini kondisinya membaik. Namun pihak rumah sakit akan memastikan perkembangan kondisi pasien tersebut dalam beberapa hari ke depan. Sebelumnya pasien berjenis kelamin wanita berumur 51 tahun dan berprofesi sebagai guru ini pernah kontak dengan pasien 01 NTB yang dinyatakan positif Covid.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Didi Darsani A.Pt yang dihubungi Rabu (25/3), diakui sebelumnya pasien mengeluh tidak enak badan, flu, tensi naik dan jantung berdebar, sehingga dibawa ke RSMA. Untuk memastikan kondisinya dilakukan observasi. Pada pemeriksaan awal, tidak terlalu mengkhawatirkan. Karena sebenarnya keadaannya membaik, hanya pasien ini merasa tertekan dan panik setelah mendengar saudaranya di Lotim dinyatakan positif. Kendati demikian, hasil pemeriksaan dokter yang merawatnya, tidak ada yang mencurigakan.
Pernafasannya bagus dan suhu badannya normal. Secara keilmuan, manusia yang terpapar virus itu bisa sembuh dengan sendirinya jika daya tahan tubuh bagus dan tidak ada penyakit penyerta. Yang membuat parah, jika pasien tersebut memiliki penyakit penyerta atau komplikasi.
Terhadap pasien asal Lunyuk tersebut, ungkap H. Didi Darsani, akan ditangani dalam 2-3 ke depan. Jika perkembangannya membaik dapat dipulangkan ke Lunyuk tetapi tetap dalam pengawasan dan dikarantina hingga beberapa hari yang ditetapkan. “Jadi tergantung dokternya, dirawat sampai berapa lama dan kapan waktunya diijinkan pulang,” ujarnya.
Demikian dengan perlu tidaknya pengiriman sampel untuk memastikan positif dan negatif pasien asal Lunyuk ini juga tergantung dokter. Biasanya pengiriman sampel dilakukan ketika ada sesuatu yang kuat mengarah ke Covid. Namun dilihat dari kondisi pasien asal Lunyuk, kemungkinan tidak dilakukan pengiriman sampel. “Kita doakan semoga pasien itu sehat,” harap Didi.
