Home Berita Pentagon Bantah AS Beri Ukraina Informasi Targetkan Rusia

Pentagon Bantah AS Beri Ukraina Informasi Targetkan Rusia

Washington, DC., sumbawanews.com – Brigadir Jenderal Pat Ryder, Sekretaris Pers Pentagon, Kamis (02/03) membantah telah memberikan informasi kepada Ukraina yang menargetkan Rusia. Sebab AS tidak sedang mencari atau berperang dengan Rusia.

“Dugaan atau laporan serangan pesawat tak berawak, beberapa hal. Saya telah melihat beberapa laporan pers dari pejabat Rusia, pertama-tama, menyatakan bahwa AS entah bagaimana memberikan informasi untuk mengaktifkan jenis serangan ini. Yang ingin saya sampaikan pertama-tama adalah, sekali lagi, saya tidak memiliki informasi apa pun mengenai apakah orang Ukraina telah melakukan operasi semacam ini atau tidak. Saya akan merujuk Anda ke mereka,” ucapnya.

Ia memastikan, gagasan AS memberikan intelijen atau informasi kepada Ukraina untuk menargetkan lokasi di dalam Rusia adalah omong kosong. “Kami tidak berperang dengan Rusia, kami juga tidak mencari perang dengan Rusia. Fokus kami murni mendukung Ukraina untuk mempertahankan diri. Dan itulah yang akan terus kami lakukan,” jelas dia.

Disebutkan, AS secara teratur berkonsultasi dengan Ukraina tentang penggunaan yang tepat dari peralatan yang diberikan kepada. “Dan semua indikasi menunjukkan bahwa Ukraina terus sangat fokus untuk mempertahankan tanah air mereka dan berperang di Ukraina. Jadi saya hanya akan berhenti di situ,” ujar dia. (Using)

Previous articleMuhammad Yamin Reses Dengan Pegiat Olahraga
Next articleTerupdate! Korban Meninggal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jadi 13 Orang
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.