Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) memberikan piagam penghargaan dan Satya Lencana kepada 15 Desa di Kabupaten Sumbawa. Demikian disampaikan Rachman Ansori, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, di ruang kerjanya Rabu (25/01).
“Alhamdulillah, tahun kemarin ada 15 desa mandiri di Kabupaten Sumbawa. Itu adalah penghargaan yang diberikan oleh Menteri desa kepada desa-desa mandiri. Ada 15 desa mandiri, kemarin sudah diberikan secara simbolis oleh bapak bupati, diupacara HUT. Sekarang kami sampaikan ke Kades-kades, menindaklanjuti arahan kementerian dan pemberian simbolis oleh pak bupati kemarin. Kami sekarang menyerahkan ke desa-desa mandirinya,” ucapnya, usai menyerahkan piagam penghargaan dan Satya Lecana kepada Kepala Desa Langam dan Empang Atas.
Diungkapkan, setiap tahun Kementerian PDT melakukan evaluasi terhadap perkembangan desa di Indonesia. Dan pemberian penghargaan yang diberikan oleh tersebut, merupakan hasil evaluasi tahun 2022.
“Jadi dari dulu (evaluasi oleh Kementerian PDT). Baru tahun ini kita memiliki desa mandiri. Setiap tahun kementerian itu menilai. Itu berupa setya lencana, piagam penghargaan dari kementerian desa sama satya lencana desa mandiri,” jelasnya.
Disebutkan, selain Desa Langam dan Empang Atas, desa lain yang memperoleh penghargaan serupa antara lain Desa Gontar Kecamatan Alas serta Desa Poto dan Desa Berare Kecamatan Moyo Hilir. “Artinya perkembangan desa sangat bagus di sumbawa. Yang kemudian mendongkrak kinerja pemerintah daerah dari yang tadinya berkembang menjadi maju secara perkembangan desanya,” tuturnya.
Dijelaskan, 15 penghargaa tersebut mengacu pada Kesadaran masyarakat desa setempat untuk mandiri dibidang ekonomi, lingkungan dan sosial budaya. “Secara umum, masyarakatnya sudah memiliki kemampuan untuk meningkatkan. Sehingga kades-kades yang sudah diberikan pemghargaan oleh kementerian dan sudah diserahkan secara simbolis oleh bapak bupati, itu adalah bagian dari pekerjaan mereka memimpin desanya sehingga masyarakatnya bisa mandiri,” jelas dia.
Ia berharap, tahun ini jumlah tersebut bisa meninkat untuk mendapatkan penghargaan dari Kementerian PDT. “Mudah-mudahan tahun ini kitab isa meningkatkan jumlah desa mandiri, dan bisa mendongkrak perkembangan di desa dan kabupaten sumbawa,” harapnya. (Using)
