Home Uncategorized Prajurit Pamtas Yonif 125 Gotong Royong Bersama Warga Bangun Puskesmas Pembantu di...

Prajurit Pamtas Yonif 125 Gotong Royong Bersama Warga Bangun Puskesmas Pembantu di Perbatasan

(Merauke).  Tingkatkan kebersamaan dan semangat gotong royong, Prajurit Batalyon Infanteri 125/Simbisa (Yonif 125/SMB) yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG melaksanakan kegiatan kerja bakti bersama warga dalam pembuatan/pembangunan Puskesmas Pembantu.

 

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/SMB, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Selasa (25/8/2020).

 

Dansatgas mengatakan bahwa lima personel Satgas dari Pos Yanggandur dipimpin Serda Jeremy Sinaga turut membantu pembangunan Puskesmas Pembantu di Kampung Yanggandur, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua.

 

“Keikutsertaan Prajurit Yonif 125/SMB dalam membantu pembangunan Puskesmas Pembantu sebagai wujud kebersamaan Satgas dengan warga dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan,” tuturnya.

 

Pembangunan Puskesmas Pembantu ini adalah merupakan swadayada masyarakat Kampung Yanggandur dan dikerjakan secara bergotong royong. “Semoga dengan adanya bangunan ini nantinya dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi warga setempat, karena sehat itu merupakan impian setiap insan di muka bumi,” kata Dansatgas.

 

Indah Pirna Sari, Amd.Keb (27 th) petugas kesehatan Puskesmas Pembantu Yanggandur menyampaikan ucapan terima kasih kepada Prajurit Pamtas Yonif 125/SMB yang telah membantu pembuatan/pembangunan Puskesmas Pembantu di Kampung Yanggandur.  “Semoga dengan kehadiran dan partisipasi Satgas, pembangunan tersebut dapat lebih cepat rampung agar pelayanan kesehatan terhadap warga lebih nyaman,” harapnya. (Bdr)

Previous articlePra TMMD 109, Ini Yang Dilakukan Anggota Jajaran Kodim 1607Sumbawa
Next articlePRAISE Kenalkan Program Pemulihan Kemasan Untuk Jawab Tantangan Praktik Ekonomi Sirkular di Indonesia
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.