Home Serba Serbi Ini Keutamaan Berbagi Takjil Menurut Ketua Persit KCK Cabang XXIX Dim 1615

Ini Keutamaan Berbagi Takjil Menurut Ketua Persit KCK Cabang XXIX Dim 1615

SUMBAWANEWS.com l Lombok Timur – Berbagi kebahagiaan di bulan ramadhan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi umat Islam salah satunya dengan berbagi takjil berupa makanan ringan sebagai pembuka puasa.

Hal itu juga dilakukan oleh Persit KCK Cabang XXIX Dim 1615 Lombok Timur di depan Makodim jalan Prof. M. Yamin Selong, Sabtu (30/3/2024).

Terlihat sebanyak 700 bungkus takjil kolak yang dibagikan itu dipimpin langsung Ketua Persit KCK Cabang XXIX Ny. Hera Bayu Sigit bersama para pengurus, anggota Kodim dan adik-adik Pramuka Saka Wira Kartika dengan menyetop para pengguna jalan.

Berkaitan dengan itu, Ny. Hera Bayu Sigit mengungkapkan rasa syukur bisa berbagi takjil di bulan penuh berkah kepada sesama.

Menurutnya, bulan ramadhan merupakan waktu yang tepat untuk berlomba-lomba melakukan kebaikan karena keutamaannya yaitu siapa yang memberikan makan orang yang berpuasa, baginya pahala seperti orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa.

“Alhamdulillah kita masih diberikan nikmat iman dan Islam serta rizki sehingga bisa berbagi makanan ringan untuk berbuka puasa dan ini memang kegiatan rutin setiap bulan ramadhan,” ungkapnya.

Selain itu, berbagi takjil merupakan wujud kepedulian sosial antar sesama, untuk itu ia berharap semoga dengan berbagi takjil ini, hubungan silaturahim masyarakat dengan warga Kodim khususnya terjalin dengan baik. *isj

Previous articleSafari Ramadhan Danrem 174/ATW Bersama Keluarga Besar Kodim 1710/Mimika
Next articleSentil Pernyataan Oknum PAC, Ketua DPC Demokrat Sumbawa: Demokrat Belum ke Pilkada, dan Punya Kader Mumpuni Layak Usung
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.