Home Berita Wakili NTB, Buku Karya Dua Guru SMAN3 Lolos FSGIB

Wakili NTB, Buku Karya Dua Guru SMAN3 Lolos FSGIB

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Dua guru SMAN 3 Sumbawa Besar yakni Hadijah Karim dan Ule Ceny yang menjadi perwakilan dari kabupaten Sumbawa telah lolos kurasi, Festival Sastra Internasional Gunung Bintan (FSIGB) yang dilaksanakan di bulan Mei tahun 2023 yakni lomba seratus buku puisi karya tunggal. Sehingga perwakilan Nusa Tenggara Barat dan mendapat undangan hadir dalam Festival peluncuran buku ke pulau Bintan, Tanjung Pinang kepulauan Riau.

Baca Juga: HUT ke-32, SMAN 3 Sumbawa Gelar Berbagai Kegiatan

Ule Ceny mengungkapkan, Untuk menyongsong acara ini, pemerintah daerah kabupaten Sumbawa telah memfasilitasi dan mensupport keduanya menuju pulau Bintan Kepulauan Riau. Dan PT AMMAN Mineral Nusa Tenggara mengambil bagian pula dalam event.

“Kami peserta dan keluarga besar SMAN 3 Sumbawa Besar menyampaikan Terima kasih dan apresiasi atas dukungannya,” kata dia.

Diungkapkan, Dalam acara FSIGB, dihadiri penyair- penyair dari Malaysia, Singapore, dan beberapa perwakilan dari nusantara salah satu dari NTB. Hadir pula Sutarji Calsum Bahri yang merupakan presiden penyair Indonesia, Presiden penyair perempuan Indonesia, Kunni Masrohanti, raja penyair digital Indonesia Azrizal Nur.

Kegiatan yang diketuai oleh Dato Rida K Liamsi tersebut dirangkaikan pula dengan peluncuran buku Jazirah 14,15,dan buku puisi ” Ini untukmu sayang” serta penandatanganan poster cover buku. Penyerahan buku diserahkan langsung oleh Gubernur provinsi Kepulauan Riau atau pejabat yang mewakili.

Dalam acara pembukaan Festival Sastra Internasional Gunung Bintan terdapat 15 pembaca puisi. Antara lain Sutarji calsum Bachri ( Jakarta), Husnizar Hood( Kepri), Haryati AB Rahman ( Malaysia), dan Yatiman Yusof ( Singapore). Kunni Masrohanti ( Riau), Ratna Ayu Budhiarti ( Jabar), Azrizal Nur ( Jakarta), Salam Yoga ( Aceh), Siamir Maralapau ( Sumut), serta Syarifuddin Arifin ( Sumbar).

Kemudian Ahmad David Khalilurrahman (Jambi), Uleceny( NTB), JOKO Yuhono ( Jakarta), Teja Alhab ( Kepri) dan Ruslan Madon ( Malaysia) Lalu penutup. Serta acara pembacaan puisi akan dilanjutkan lagi di STAIN SAR di Ceruk Ijuk, senin, 30 Oktoberer 2023 oleh beberapa peserta lain termasuk satu peserta lainnya dari Sumbawa NTB Hadijah Karim. (Using)

Previous articlePolitik Dinasti Jokowi Pengkhianatan Nyata Reformasi 1998
Next articleTeruskan Hubungan Baik, Kepala Bakamla RI Courtesy Call dengan JICA
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.