Home Berita Upaya CIMIC Indonesia Tingkatkan Hubungan Sipil-Militer di Afrika Tengah

Upaya CIMIC Indonesia Tingkatkan Hubungan Sipil-Militer di Afrika Tengah

Afrika Tengah – Civilian Military Coordination (CIMIC) merupakan upaya kerjasama antara militer dengan masyarakat sipil atau yang sering disebut sebagai Hubungan Sipil-Militer. Lettu Czi Bayu Satrio, yang menjabat sebagai Pasiintel di Indonesia Engineering Company (Indo Eng Coy), melaksanakan kegiatan CIMIC dengan mendistribusikan air bersih dan masker kepada warga desa Galabaja, Bangui, Republik Afrika Tengah. Senin (08/01/24)

Kegiatan ini adalah sebuah bentuk kepedulian terhadap masyarakat setempat serta membangun hubungan yang harmonis antara militer dan warga. Dengan mendistribusikan air bersih dan masker, Indo Eng Coy berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjaga kesejahteraan dan kesehatan warga, terutama di tengah kondisi cuaca yang kering saat musim kemarau untuk menghindari infeksi saluran pernapasan.

Letkol Czi Ibnu Muntaha, MHan, selaku Dansatgas Kizi Minusca XXXVII-J, mengungkapkan harapannya agar kegiatan CIMIC yang telah dilaksanakan dapat terus ditingkatkan di masa yang akan datang. “Saya percaya bahwa inisiatif semacam ini memegang peranan penting dalam mempererat hubungan antara militer dan masyarakat sipil di daerah misi”.

kegiatan CIMIC yang dilakukan oleh Indo Eng Coy di desa Galabaja menjadi bukti nyata dari komitmen Indonesia dalam mendukung misi perdamaian di Republik Afrika Tengah. Melalui aksi ini, diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih harmonis dan saling mendukung antara militer dan masyarakat, sehingga dapat menciptakan kondisi yang lebih stabil dan aman bagi semua pihak yang terlibat.

Previous articleBabinsa Koramil 1710-02/Timika Beri Pelatihan PBB dan Pembekalan Wasbang Pada Siswa-Siswi SD Kardova
Next articleHMS Bantu Kelompok Penggemukan Sapi di Palibelo, Ketua Kelompok: Kami Do’akan Terpilih Kembali
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.