Home Berita TNI Gelar Do’a Bersama Lintas Agama Dalam Rangka HUT Ke-79 TNI

TNI Gelar Do’a Bersama Lintas Agama Dalam Rangka HUT Ke-79 TNI

Jakarta – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengikuti Do’a Bersama Lintas Agama dengan 2.200 anak yatim dan para Prajurit TNI, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 TNI, bertempat di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (03/10/2024).

 

Dalam acara Doa Bersama ini, dilaksanakan dengan 6 (enam) tradisi agama yang berbeda yakni Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Budha dan Khonghucu dengan menghadirkan para tokoh dari masing-masing agama diantaranya K.H. Bukhori, Romo Yos Bintoro, Pdt. Arliyanus Larosa, Pinandite Astonochandra Dhana, Romo Ashon dan JS. Ruishia Supit.

 

Pada kesempatan yang sama, Ustadz Adi Hidayat selaku perwakilan tokoh agama mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada TNI. “Suasana seperti inilah yang kita dambakan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dari monas kita kirimkan pesan, inilah cara berkehidupan berbangsa dan bernegara yang perlu kita viralkan,” ujarnya.

 

Tampak hadir pada acara Do’a Bersama tersebut diantaranya Kapolri, Kasad, Kasal, Kasau, Kasum TNI, Irjen TNI, Pangkogabwilhan I, Pangkogabwilhan II, Dansesko TNI, Danjen Akademi TNI, Kabais TNI, Dankodiklat TNI, para Asisten Panglima TNI, para Pangkotamaops TNI dan para Pejabat Tinggi TNI-Polri serta para tamu undangan lainnya.

Previous articleKampanye Diberbagai Tempat di Kabupaten Sumbawa, Masyarakat Curhat Stabilitas Harga Kebutuhan Pokok dan Hasil Pertanian
Next articlePelihara Ketahanan Fisik, Siswa Satdikpa Pusdikhub Pushubad Gelar Hanmars 25 KM
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.