Home Berita Sultan Sumbawa Prihatin Atas Bencana Alam di Sumbawa

Sultan Sumbawa Prihatin Atas Bencana Alam di Sumbawa

Sultan Sumbawa Muhammad Kaharuddin IV

Jakarta, Sumbawanews.com.- Sultan Sumbawa Muhammad Kaharuddin IV, merasa sangat prihatin atas bencana alam yang menimpa sebagian besar wilayah Sumbawa yakni Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat.

“Merasa sangat prihatin atas bencana alam yang menimpa sebagian besar Tau ke Tana Samawa yang kita cintai ini,” jelasnya dalam pesan WhatsApp, Kamis (6/4/2023).

Baca juga: Disaksikan Kapolres Sumbawa, Cucu Sultan Sumbawa Dikukuhkan Gelar Adat Bangsawan Samawa

Sultan Sumbawa mengajak masyarakat Sumbawa untuk merenungi sikap dan tingkah selama ini, “marilah dalam hal ini, kita merenungi bersama-sama bagaimana sikap dan tingkah pola kita dalam menyampaikan rasa syukur kita atas nikmat Allah SWT dalam perjalanan kehidupan kita,” lanjut Daeng Ewan sapaan akrab Sultan Sumbawa.

Baca juga: Banjir Bandang, 17 Rumah Hanyut dan 829 Jiwa Terdampak di Moyo Hulu Sumbawa NTB

Ditambahkan kesabaran dan introspeksi diri merupakan rangkaian agar bencana yang ada selama ini bisa dihindari kemudian hari.

“Apa yang sedang dan atau akan kita alami berupa bencana alam dll, kita tetap bersabar dan senantiasa membuka diri dan menyadari kekhilafan kita sebagai manusia, dan memohon kepadaNya agar segera mengangkat bencana ini dan mengembalikan kecerahan dan kedamaian di tengah-tengah masyarakat Tau ke Tana Samawa,” tutup Sultan Sumbawa yang pada Rabu, 5 April 2023 kemarin genap berusia 82 tahun. (sn01

Previous articleViral! Minyak Bintang Ida Dayak: Pengobatan Alternatif, Mengapa Diminati?
Next articleBerita Foto : Panglima TNI Terima Audensi Dirut PT. INTI
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.