New York, sumbawanews.com – Senin (22/01) di New York, “di sela-sela” debat terbuka tingkat menteri Dewan Keamanan PBB mengenai situasi di wilayah Palestina, pertemuan diadakan antara Menteri Luar Negeri Federasi Rusia S.V. Lavrov dan Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Hossein Amirabdollahian. Keduanya bertukaran pandangan menyeluruh diadakan mengenai isu-isu Timur Tengah saat ini.
Para Menlu Para mendukung gencatan senjata dini di Jalur Gaza. Dan memastikan kondisi untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada penduduk daerah kantong tersebut.
Baca Juga: Serukan Tahan Diri Maksimal, Rusia Sayangkan Ketegangan Iran-Pakistan
Keduanya mengungkapkan Kekhawatiran mengenai situasi tegang di Laut Merah, yang telah menurun tajam akibat tindakan militer yang tidak bertanggung jawab oleh Amerika Serikat dan sejumlah negara yang bergabung melawan Yaman.
Para menteri membahas berbagai isu dalam agenda bilateral dengan penekanan pada implementasi perjanjian yang dicapai pada tingkat tertinggi, termasuk negosiasi antara presiden Rusia dan Iran yang berlangsung pada 7 Desember 2023 di Moskow. Kesiapan bersama untuk lebih membangun interaksi praktis yang saling menguntungkan di semua bidang prioritas ditekankan.
Para pihak menegaskan kembali komitmen mereka terhadap prinsip-prinsip dasar hubungan Rusia-Iran dan Piagam PBB. Termasuk tidak adanya campur tangan dalam urusan dalam negeri, saling menghormati kedaulatan, serta integritas wilayah satu sama lain secara keseluruhan. (Using)