Doha, sumbawanews.com – Negara Qatar, Selasa (18/03) menyatakan mengutuk, dengan sekeras-kerasnya, dimulainya kembali agresi pendudukan Israel di Jalur Gaza, yang telah mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka-luka, termasuk anak-anak dan wanita, dan menyebutnya sebagai tantangan terang-terangan terhadap keinginan internasional yang mendukung perdamaian, termasuk perjanjian gencatan senjata.
Baca Juga: Jubir Brigade Al-Quds Tewas
Kementerian Luar Negeri memperingatkan bahwa kebijakan pendudukan yang meningkat pada akhirnya akan memicu konflik di kawasan tersebut dan merusak keamanan serta stabilitasnya. Kementerian menekankan perlunya segera dimulainya kembali dialog untuk melaksanakan tahapan-tahapan perjanjian gencatan senjata dan pada akhirnya mengakhiri perang di Jalur Gaza.
Kementerian mencatat bahwa kondisi kemanusiaan yang mengerikan di Jalur Gaza telah mencapai tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah manusia, yang memerlukan tindakan mendesak dari masyarakat internasional untuk memastikan perlindungan yang diperlukan bagi rakyat Palestina.
Kementerian Luar Negeri menegaskan kembali pendirian tegas Negara Qatar terhadap keadilan perjuangan Palestina dan hak-hak sah rakyat Palestina yang bersaudara, termasuk hak mereka untuk mendirikan negara merdeka di sepanjang perbatasan tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya. (Using)