Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Ketua KONI Sumbawa, Abdul Rafiq, Selasa (25/03) mengatakan, KONI Sumbawa telah melakukan berbagai langkah sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII akan diselenggarakan pada tahun 2028 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Seperti berkoordinasi dengan KONI Pusat, studi banding ke Kementerian Pemuda dan Olahraga Raga.
Baca Juga: Dukung Timnas ke Piala Dunia, KONI Sumbawa Gelar Nobar
“Termasuk studi banding ke Jawa Barat juga, Artinya kami sudah memahami apa yang harus kita lakukan,” ucap Abdul Rafiq.
Ia berharap, KONI Sumbawa dapat dibantu oleh pemerintah daerah untuk mempersiapkan segala sesuatunya yang berkaitan dengan PON. “Tidak mungkin KONI bisa berdiri sendiri, karena KONI ini hanya operator. Pemerintah Daerah yang harus membantu kami untuk mempersiapkan venuenya, termasuk dalam melakukan revitalisasi,” jelasnya.
Ia mengapresiasi bupati dan wakil bupati Sumbawa atas koordinasi dan komunikasi dengan KONI dalam persiapan PON. “Koordinasi dengan pemda luar biasa. Saya memberikan apresiasi kepada bupati dan wakil bupati Sumbawa yang telah memberikan support maksimal. Tentu dalam pandangan kami, bahwa Pemda sejalan dengan KONI Sumbawa,” ungkap Abdul Rafiq.
Dikatakan, telah diajukan 5 cabang olahraga (cabor) untuk digelar di Kabupaten Sumbawa dalam PON mendatang. Yakni beladiri, panahan, motocross, dayung dan selancar.
Ditambahkan, KONI provinsi akan mengadakan Rekerprov pada 10 April mendatang. “Mudah-mudahan disitu kita sudah dapat mengetahui kita dapat cabor apa,” kata dia. (Using)