Home Berita Panglima TNI Ungkap Alasan Pertemuan Dengan Panglima Militer Kerajaan Saudi

Panglima TNI Ungkap Alasan Pertemuan Dengan Panglima Militer Kerajaan Saudi

Riyadh – Masih dalam rangkaian lawatan diplomasi militer ke negara Timur Tengah, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto beserta delegasi mengunjungi the Chairman of General Staff of Royal Saudi Armed Forces (COGS) atau Panglima Angkatan Bersenjata Kerajaan Arab Saudi Marsekal Fayyadh Bin Hamed Al Ruwaili, bertempat di Markas Besar Angkatan Bersenjata Arab Saudi, Riyadh, Minggu (4/8/2024).
Dalam pertemuannya dengan Marsekal Fayyadh, Panglima TNI berharap kerja sama militer antara TNI dengan militer kerajaan Arab Saudi terus meningkat agar dapat merespon perkembangan lingkungan strategis yang senantiasa dinamis dan menghadirkan tantangan baru di bidang militer dan pertahanan kedua negara.
Lebih lanjut Panglima TNI mengutarakan keprihatinannya terhadap konflik yang terjadi di Gaza Palestina dan menyampaikan komitmen Pemerintah Indonesia dan TNI untuk membantu rakyat Palestina yang tengah mengalami krisis dengan mengirimkan tenaga kesehatan dan obat-obatan. Untuk itu, pemerintah Indonesia dan TNI berharap Militer Kerajaan Arab Saudi dapat membantu kelancaran operasi kemanusiaan tersebut dengan memberikan dukungan moril serta peluang kolaborasi dalam pemberian bantuan misi kemanusiaan terhadap Palestina.
Kunjungan kerja yang dilaksanakan Panglima TNI ke Luar Negeri selain sebagai bentuk peran diplomasi militer pimpinan tertinggi TNI kepada Panglima militer negara-negara di dunia, hal ini juga merupakan upaya dalam menjamin dan melindungi kepentingan nasional di Luar Negeri.
Previous articleFestival Tampar Maluk Tampilkan Ragam Budaya Yang ada di Kecamatan Maluk KSB
Next articleBakamla RI Serahkan Berkas Perkara KM Suryani Ladjoni ke Penyidik Lantamal VIII Manado
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.