Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, I Ketut Sumadi Arta, SH melakukan pendaftaran Sertifikasi Indikasi Geografis Kopi Robusta Batulanteh Sumbawa. Pendaftaran ini berlangsung di Aula Pertemuan Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi NTB pada Rabu, (14/8/2024).
Baca Juga: Staf Ahli Bupati Lepas Sahabat Mengajar Nusantara
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sub Bidang Pelayanan Intelektual Gusti Ngurah Suryana Yuliadi, SH., MH mewakili Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTB beserta jajaran, Tim dari Kabupaten Sumbawa yang di pimpin langsung oleh staf ahli bupati ini, terdiri dari Bappeda, Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa dan Dinas Koperindag Kabupaten Sumbawa, Pusat Penelitian Kopi dan Kakaolndonesia (Puslitkoka), Djoko Soemarno SP., MP., serta Ketua Masyarakat Pelindungan Indikasi Geografis (MPIG) Kopi Robusta Batulanteh Sumbawa Ahdar.
Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pendaftaran Indikasi Geografis (IG) terhadap Kopi Robusta Batulanteh Sumbawa yang telah di inisiasi pada Tahun 2020. Indikasi Geografis adalah suatu tanda yang menunjukkan daerah asal suatu barang dan/atau produk yang karena faktor lingkungan geografis termasuk faktor alam, faktor manusia atau kombinasi dari kedua faktor tersebut memberikan reputasi, kualitas, dan karakteristik tertentu pada barang dan/atau produk yang dihasilkan.
Proses pendaftaran ini merupakan proses awal dari beberapa tahapan yang harus dilalui untuk mendapatkan sertifikat. Adapun proses tersebut yakni seleksi administrasi, pemeriksaan substantif dan penerbitan sertifikat.
IG yang didaftarkan adalah Kopi Robusta Olah Basah dan Olah Kering dengan jenis barang berupa Kopi Biji, Kopi Sangrai dan Kopi Bubuk. Kopi Robusta batulanteh sendiri memiliki beragam cita rasa dominan, ada rasa chocolaty, milk chocolaty, caramelly dan spicy. Berdasarkan hasil pengujian Kopi Robusta Batulanteh mempunyai citarasa yang sudah baik dengan cupping score diatas 80. Dengan adanya IG ini, akan memberikan reputasi, kualitas dan karakteristik yang kuat terhadap Kopi Robusta Batulanteh Sumbawa sehingga dapat bersaing dengan kopi daerah lain yang sudah terkenal seperti Java, Gayo dan lain-lain di kancah nasional maupun internasional. (Using)
