Home Berita Jelang Idul Adha Cari Hewan Qurban, Ini Dia Salah Satu Tempatnya

Jelang Idul Adha Cari Hewan Qurban, Ini Dia Salah Satu Tempatnya

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Menjelang Hari Raya Idul Adha, banyak ditemukan lapak dadakan yang menjajakan hewan qurban, khusus kambing. Seperti Muhaimin, yang membuka lapak hewan qurban di Kelurahan Lempeh, Kecamatan Sumbawa.

Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin mengaku, setiap tahun selalu menjalankan hewan qurban. Tidak hanya terbaik kecil seperti kambing, namun juga pernah menjajakan ternak besar seperti sapi.

Setiap menjelang Idul Adha, tidak kurang dari 100 ekor hewan ternak yang dijual. Dan jumlah tersebut biasanya habis terjual setiap tahunnya.

Hewan qurban tersebut dijajakan dengan harga bervariasi, tergantung umur atau perkiraan bobot badan. Yakni berkisar antara harga Rp 2 juta hingga Rp 4,5 juta per ekor.

“Ini sudah kisaran 20 sampai 30 ekor yang laku,” ucapnya, juga menambahkan, Ia akan menjajakan hewan qurban di tempat tersebut hingga sehari menjelang Idul Adha.

Pembelian hewan qurban, dapat dilakukan dengan melakukan transaksi langsung di lokasi. Namun juga dapat melayani pemesanan “online” dan antar alamat.

“Rata-rata datang langsung. Ada yang pesan online yang langganan. Kalau yang pesan diluar kota kita kirim pakai bis. Dan Misalnya pembelian yang sudah bayar, dan tidak bisa merawat ternaknya. Boleh ditinggal disini, kami yang rawat. Itu tanpa biaya tambahan,” jelasnya.

Pesan antar, sejauh ini hanya melayani pelanggan dari dalam Kabupaten Sumbawa. “Ke luar kita tidak bisa. Karena harus ada karantina dan lainnya,” ucap dia.

Diakuinya, dari hasil penjualan hewan ternak tersebut memperoleh keuntungan antara Rp200 hingga Rp300 ribu per ekor. Namun keuntungan tersebut kemudian untuk membiayai pakan dan perawatan selama pemeliharaan. (Using)

Previous articleMerasa Di Cemarkan Nama Baik, Hamzah Abdullah Akan Laporkan Oknum Pengacara Ke Polisi
Next articleJelang Idul Adha Cari Hewan Qurban, Ini Dia Salah Satu Tempatnya
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.