Home Berita Jawaban Bupati Sumbawa Terhadap Pemandangan Umum Fraksi Nasdem dan Golkar

Jawaban Bupati Sumbawa Terhadap Pemandangan Umum Fraksi Nasdem dan Golkar

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – terkait rendahnya capaian realisasi belanja daerah ta 2023, dapat dijelaskan bahwa komponen terbesar yang mempengaruhi realisasi belanja adalah rendahnya realisasi belanja gaji dan tunjangan pppk yang bersumber dari dau yang ditentukan penggunaannya. Demikian disampaikan Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah, dalam penyampaian jawaban bupati sumbawa terhadap pandangan umum fraksi-fraksi dprd kabupaten sumbawa atas rancangan peraturan daerah kabupaten sumbawa tentang pertanggung jawaban pelaksanaan apbd tahun anggaran 2023, pada sidang paripurna III DPRD kabupaten sumbawa, rabu (10/07).

Baca Juga: Jawaban Bupati Terhadap Pemandangan Umum Fraksi PKS

Rendahnya realisasi belanja barang dan jasa blud yang disesuaikan dengan realisasi pendapatannya. Serta penyesuaian terhadap realisasi pendapatan sebagai sumber pembiayaan belanja daerah.

Sedangkanjawaban terhadap pandangan umum fraksi partai golongan karya, ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi kami sampaikan kepada fraksi golkar. “kedepannya kami akan berupaya meningkatkan pad dalam rangka optimalisasi pendapatan daerah. terkait opini wdp sudah disampaikan pada jawaban terhadap pandangan umum fraksi pdi perjuangan,” jelas Bupati. (Using)

Previous articleJawaban Bupati Terhadap Pemandangan Umum Fraksi PKS
Next articleJawaban Bupati Sumbawa Terhadap Pandangan Umum Fraksi PAN
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.