Home Berita Ini Komitmen AMNT Kembangkan SDM Kabupaten Sumbawa dan KSB

Ini Komitmen AMNT Kembangkan SDM Kabupaten Sumbawa dan KSB

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Dimas Purnama, Manager Community Development PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT) mengatakan, memiliki program jangka pendek, menengah dan jangka Panjang untuk pengembangan SDM. Seperti memberikan pelatihan, baik hard skill maupun soft skill.

“Kita punya program yang memang jangka menengah dan jangka Panjang. Dibidang program SDM, komitmen kita sudah cukup nyata dipengembangan beasiswa, pengembangan SDM baik jangka pendek, menengah maupun jangka Panjang,” kata dia, usai Penerimaan Program Beasiswa Pelatihan Dasar Mekanik Alat Berat di UPTD LLK Sumbawa, Selasa (06/06).

Baca Juga : AMNT Berangkatkan 30 Orang Ikuti Pelatihan Dasar Mekanik Alat Berat

Diungkapkan, melalui program-program pelatihan dengan kecakapan khusus dan vokasi seperti dibidang alat berat, dibidang digital, computer jaringan dan perangkat lunak. “Di KSB sudah ada program vokasi yang kita berikan full beasiswa selam tiga sampai empat tahun tergantung jurusan,” ucapnya.

Ia menambahkan, Program Beasiswa Pelatihan Dasar Mekanik Alat Berat yang dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa meruapakan program jangka menegah. “Jangka menengah, seperti yang kita lakukan Bersama United Tractors Scholl ini, kan selama satu tahun,” kata dia.

Ditegakan, AMNT berkomitmen untuk memberikan tambahan keahlian, kecakapan khusus, serta kemampuan dibidang digital dan keahlian lainnya. Termasuk adalah pengembangan soft skill development.

“Karena dimana kita tahu, ada kebutuhan industry tapi juga ada pelatihannya. Jadi kita berusaha bekerjasama dengan beberapa mitra yang bisa mendekatkan lulusan pelatatihan-pelatihan vokasi yang sudah kita berikan ini, bisa ditemui oleh dunia industry,” jelasnya.

Baca Juga : Kadisnakertrans: Prioritas Ciptakan Calon Tenaga Kerja Kompeten dan Qualifed

Sehingga melalui program “Job Connect”, lulusan pelatihan kita harapkan memiliki koneksi ke dunia industry atau dunia kerja. “Ini ikhhtiar kami, kita bekerjasama dengan Lembaga pelatihan yang memiliki koneksi dan jejaring yang baik didunia industry. Pada akhirnya kita harapkan tidak ada lulusan peserta yang tidak bekerja,” paparnya.

Dikatakan, AMNT tidak mewajibkan seluruh peserta pelatihan vokasi untuk bekerja di AMNT, atau perusahaan yang memiliki afiliasi. Dan para peserta bebas memlih bidang pekerjaan dan perusahaan untuk dimasuki nantinya.

“Bahkan kita memberikan sudut pandang, bahwa ada pelatihan dan pekerjaan yang sekarang sedang naik dan itu diluar sector tambang. Mungkin kalau mekanik training masih dekat dengan tambang. Tapi itupun tidak ada kewajiban bagi mereka untuk bekerja di industry tambang, dan Amman. Setelah pelatihan mereka akan disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang tidak ada afiliasinya dengan Amman,” papar dia. (Using)

Previous articleKadisnakertrans: Prioritas Ciptakan Calon Tenaga Kerja Kompeten dan Qualifed
Next articleMahfud MD: Tidak Akan Dilepas, Satgas BLBI Akan Kejar Piutang Total Rp 110 Triliun
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.