New Delhi, sumbawanews.com – Kementerian Luar Negeri India, Senin (20/03) mengajukan protes keras kepada AS. Sehari sebelumnya, India juga mengajukan protes kepada Pemerintah Inggris.
Protes yang diajukan Senin (20/03), India menyebutkan, Dalam pertemuan dengan Charge d’Affaires AS di New Delhi, India menyampaikan protes kerasnya atas perusakan properti Konsulat Jenderal India, San Francisco.
Pemerintah AS diingatkan tentang kewajiban dasarnya untuk melindungi dan mengamankan perwakilan diplomatik. Diminta untuk mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah terulangnya insiden tersebut.
Kedutaan Besar kami di Washington D.C. juga menyampaikan keprihatinan kami kepada Departemen Luar Negeri AS dengan cara yang sama.
Sedangkan protes yang diajukan sehari sebelumnya, India mengajukan protes keras dengan Inggris atas Diplomat Inggris paling senior di New Delhi dipanggil larut malam hari ini untuk menyampaikan protes keras India atas tindakan yang diambil oleh elemen separatis dan ekstremis terhadap Komisi Tinggi India di London pada hari sebelumnya.
Penjelasan diminta untuk tidak adanya keamanan Inggris yang memungkinkan elemen-elemen ini memasuki gedung Komisi Tinggi. Dia diingatkan dalam hal ini tentang kewajiban dasar Pemerintah Inggris di bawah Konvensi Wina.
India menganggap ketidakpedulian Pemerintah Inggris Raya terhadap keamanan tempat dan personel diplomatik India di Inggris tidak dapat diterima.
Diharapkan bahwa Pemerintah Inggris akan segera mengambil langkah-langkah untuk mengidentifikasi, menangkap dan mengadili setiap orang yang terlibat dalam insiden hari ini, dan menerapkan langkah-langkah tegas untuk mencegah terulangnya insiden semacam itu. (Using)