Home Berita Helikopter AD Australia Jatuh Dalam Latihan, 4 Awak Hilang

Helikopter AD Australia Jatuh Dalam Latihan, 4 Awak Hilang

Gallipoli Barracks, sumbawanews.com – Direktur Latihan Talisman Saber Brigadir Damian Hill, Sabtu (29/07) mengungkapkan, helikopter MRH-90 Taipan Angkatan Darat Australia menabrak perairan dekat Pulau Lindeman, Queensland tadi malam, 28 Juli. Pesawat berpartisipasi dalam kegiatan pelatihan malam hari sebagai bagian dari latihan Talisman Sabre.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Upaya pencarian dan penyelamatan segera dimulai dengan MRH-90 Taipan kedua yang bergerak bersama pesawat yang menabrak perairan. “Pertahanan dapat mengkonfirmasi bahwa ada empat orang di kapal pada saat kejadian. Dan sayangnya, pada tahap ini, personel tersebut belum ditemukan,” jelasnya.

Baca Juga: Tingkatkan Profesionalitas, TNI Tugaskan Batalyon Infantri Para Raider 501 Bersama Pasukan elit Amerika Untuk Laksanakan Joint Land Combat Di Australia

Upaya pencarian dan penyelamatan gabungan oleh Angkatan Pertahanan Australia, Amerika Serikat dan Queensland dan layanan darurat federal terus berlanjut. “Kami memiliki aset udara dan maritim yang saat ini berada di lokasi untuk melakukan pencarian ini. Itu termasuk pesawat patroli maritim Australia – Angkatan Udara Australia, helikopter Angkatan Laut Australia, pesawat dan helikopter patroli maritim Angkatan Laut Amerika Serikat, helikopter Kanada, serta pesawat sayap tetap dan helikopter badan federal Queensland dan federal. Selain kapal Layanan Darurat Queensland di lokasi, Angkatan Bersenjata Australia juga mengerahkan kapal-kapalnya yang berpartisipasi dalam latihan Talisman Saber di lokasi. HMAS Brisbane juga hadir. HMAS Adelaide akan tiba sore ini dan besok pagi, HMAS Huon juga akan tiba di sekitarnya,” tuturnya.

Ia menegaskan prioritas Pertahanan untuk menjaga keluarga itu, anggota mereka, rekan satu tim mereka, dan orang-orang yang mengenal mereka. “Pikiran kami, dan saya khususnya, tertuju pada anggota layanan yang hilang, rekan satu tim mereka dan keluarga mereka, dan terutama tim pencarian dan penyelamatan. Kami akan terus bekerja sama dengan layanan darurat setempat, untuk melanjutkan pencarian. Tim investigasi kecelakaan pesawat akan tiba sore ini untuk memulai penyelidikan atas insiden tersebut,” jelas dia.

Akibat kejadian tersebut, latihan pagi dihentikan. Dan Sebagai tindakan pencegahan, ADF telah menetapkan jeda operasional untuk semua armada MRH-90. (Using)

Previous articleRampungkan Tahapan Wawancara, Timsel serahkan hasil ke Bawaslu RI
Next articleAustralia-AS Gelar Konsultasi AUSMIN, Ini Pembahasannya
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.