Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Hingga akhir Januari lalu, hampir seribu hektare lahan jagung di Kabupaten Sumbawa alami kekeringan. Demikian disampaikan Isnaini, Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa, didampingi Kepala Bidang Perlindungan Tanaman dan Pengembangan Usaha, Toni Hamdani, di ruang kerjanya Selasa (06/01).
“Data per Januari. Itu ringan dan sedang. Tapi lebih dominan kekeringan ringan,” ucapnya.
Baca Juga: Oplah Diharap Tingkatkan Produktifitas Lahan Pertanian
Diungkapkan, kekeringan tanaman jagung terjadi di Kecamatan Labangka. Yakni seluas 601 hektare kategori kekeringan ringan, dan 365 hektare kekeringan sedang. Selain itu, kekeringan ringan terjadi di Kecamatan Orong Telu seluas 12 hektare serta kecamatan tarano 6 hektare.
Dijelaskan, kekeringan tersebut terjadi pada tanaman jagung dengan umur tanam 15-30 hari. “Memang ada pelanggaran pola tanam,” ucapnya.
Tanaman jagung tersebut masih bisa diselamatkan. Terlebih dengan meningkatnya intensitas dan curah hujan yang terjadi memasuki Februari ini.
“Masih bisa diselamatkan. Apalagi sekarang hujan sudah mulai bagus,” ujarnya. (Using)
