Home Berita H.Muzihir : Rekomendasi Pilkada dari PPP Tidak Untuk Dijual

H.Muzihir : Rekomendasi Pilkada dari PPP Tidak Untuk Dijual

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – H.Muzihir, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Nusa Tenggara Barat (NTB) menegaskan, jika ingin mendapatkan rekomendasi dari PPP untuk Pilkada mendatang, harus berbuat dari saat ini untuk PPP. Sebab PPP tidak menjual rekomendasi untuk Pilkada mendatang.

“Justru karena Pilkada, saya tidak ingin menjual partai ini. Dalam artian hari ini dia berbuat, kalau dia mau didukung, maupun diusung oleh PPP,” tegas H.Muzihir, usai roadshow Harlah Emas ke-50 PPP di Sekretariat DPC PPP Kabupaten Sumbawa, Rabu (11/01).

Ia menegaskan, bagi yang berminat mendapatkan rekomendasi PPP untuk Pilkada, musti berbuat sejak saat ini. “Saya tidak membutuhkan dia nanti membeli partai ini pada waktu pilkada. Saya tidak butuh uang, saya punya uang. Hari ini saya membutuhkan urun tangan, urun rembuk semuanya, calon. Siapapun dia. Siapa berbuat, dialah yang akan mendapatkan rekomendasi,” tegasnya.

Dikatakan, PPP tetap memprioritaskan kader untuk diusung ke Pilkada masing-masing kabupaten/kota. Namun tidak menutup peluang untuk mengusung calon dari eksternal partai.

“Kami pertama memprioritaskan kader. Tapi kalau kader kira-kira tidak ada dan tidak siap, ya kan tidak boleh kita paksakan. Boleh dari eksternal. Tetapi dengan catatan bahwa dia berbuat dari hari ini. Mulai hari ini sampai pemilu, pileg, dia harus berbuat untuk bagaimana memenangkan hati PPP. Itu intinya,” ucapnya. (Using)

Previous articleKetua DPW PPP NTB Amanatkan DPC Sumbawa Kembali ke Unsur Pimpinan Dewan
Next articleJokowi Sesalkan Banyaknya Terjadi Pelanggaran HAM Berat di Indonesia
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.