Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Wakil Ketua II DPRD Sumbawa, Syamsul Fiqri, dalam rapat paripurna DPRD, Senin (05/08) mengatakan, rencana pemda Sumbawa untuk bertemu dengan Kementerian ESDM, merupakan langkah strategis. Sehingga pertemuan tersebut musti dilakukan secara bersama-sama antara DPRD Sumbawa dan Pemda Sumbawa.
Baca Juga: Akan Bertemu Menteri ESDM Terkait PT.AMNT, Pemda Sumbawa Tuntut Status Daerah Penghasil
Ia mengklaim, saat ini tokoh masyarakat yang berada di Jakarta mendukung keberadaan dodo-rinti agar menjadi sumber pendapatan untuk masyarakat dan daerah sumbawa. Dan Antusias interupsi anggota DPRD dalam rapat terkait perusahaan pertambangan, dapat menjadi amunisi untuk masyarakat.
Ia mengungkapkan, Sekitar 2008-2009, secara kolektif DPRD bersama eksekutif berangkat menuju kementerian keuangan dan Kementerian ESDM untuk memperjuangkan hak masyarakat Sumbawa. Sehingga mendapatkan Rp20 milliar dari PT NNT.
“Menurut asumsi orang, tidak mungkin bisa diperjuangkan oleh DPRD dan Eksekutif,” ucap dia. (Using)