Jakarta, Sumbawanews.com.- Pembangunan Kawasan Smelter PT Amman Mineral Nusatenggara (PT AMNT) di wilayah Benete Sumbawa Barat perlu ditunjang oleh insentif kemudahan yang diberikan oleh Provinsi Nusatenggara Barat (NTB).

Demikian harapan yang disampaikan oleh Bupati Kabupetan Sumbawa Barat (KSB) Dr. Musyafirin dalam dialog dengan Diaspora asal Sumbawa yang tergabung dalam Ikatan keluarga Sumbawa Jakarta Raya (Ikasum Jaya) dan Himpunan Warga Sumbawa Barat (HWSB) di acara Buka Puasa Bersama, dikediaman sesepuh Sumbawa Amir Jawas, Selasa (19/3) malam.
“Kita mengundang perusahaan itu untuk membuat kawasan industri tapi tolong berikan insentif,” jelas Musyafirin kepada penentu kebijakan di Provinsi NTB.
Ditambahkannya, insentif yang dimaksud seperti penyediaan lahan dan infrastuktur jalan, ” Insentif apa? coba sediakan lahan, infrastruktur dari bandara dibangun jalan dengan baik,” terangnya.
Penyediaan infrastruktur jalan ini terkait dengan kondisi saat ini yang acapkali kendaraan-kendaraan operasional menuju kawasan proyek Smelter seringkali mengalami kecelakaan dikawasan Polamata Jereweh.
“Supaya tidak ada lagi kecelakaan,” ujarnya seraya menambahkan agar rekomendasi tersebut juga keluar dari hasil pertemuan Diaspora ini.
“Tugas saya saat ini bagaimana smelter yang ada saat ini bisa kita kembangkan lagi menjadi kawasan industri, harus ada. Ini juga saya minta didorong oleh teman-teman,” harapnya.
Sementara itu Profesional dan CEO salah satu pertambangan nasional Ir Sadaruddin merasa respek dengan tindakan dan kebijakan Bupati KSB terkait upaya menghadirkan investor di KSB, “Btw sy respek ke sikap dan tindakan keberpihakan Bupati KSB kpd investor krn ada visi kuat proyek2 yg bermanfaat (mis smelter, bandara dll) utk kemajuan daerah dan kesejahteraan masy dapat diselesaikan. Tindakannya antara lain membantu pembebasan lahan, mendorong para pihak terkait utk memudahkan perijinan hutan,” jelasnya dalam sebuah diskusi WAG usai acara dialog berlangsung.
Dar menilai Bupati KSB telah menjadi pelayan yang baik bagi para investor, “Hemat sy pak Musafirin telah menjadi “pelayan” baik bagi investor dgn cukup proaktif turun tangan menyelesaikan berbagai kendala,” lannjutnya.
Diaspora yang sudah puluhan tahun menjadi profesional di pertambangan batu bara ini juga berharap untuk pemimpin Sumbawa selanjutnya dapat melakukan hal yang sama, “Jika next Bupati melakukan hal sama dan bahkan lebih baik dan transparan serta membuka peluang bagi semua pihak scr fair, maka Insya Allah KSB akan lebih maju ekonominya,” tutupnya.
Selain dihadiri oleh Bupati KSB, acara Buka Puasa yang dihadiri oleh sekitar 50 Diaspora Sumbawa Domisili Jabodetabek juga di hadiri oleh Perwakilan PT AMNT Ahmad Salim.(sn01)