Makassar – Pernikahan tidak hanya menyatukan dua insan, tetapi juga menyatukan dua keluarga besar. Oleh sebab itu diperlukan saling pengertian, komunikasi yang baik, serta komitmen kuat untuk menjaga keutuhan rumah tangga. Hal tersebut disampaikan Danlanud Sultan Hasanuddin (HND), Marsma TNI Arifaini Nur Dwiyanto, M.Han., saat memberikan nasihat dan bimbingan pernikahan kepada prajuritnya yang akan melaksanakan pernikahan, bertempat di ruang Supernova, Baseops Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar, Senin (2/6/2025).
Danlanud Sultan Hasanuddin, yang didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 7/D.II Lanud Sultan Hasanuddin, Ny. Betty Arifaini Nur Dwiyanto, menjelaskan bahwa pernikahan tidak hanya menjadi momen bahagia bagi kedua mempelai saja tetapi juga menjadi awal terbentuknya hubungan antar dua keluarga besar. “Saya berharap pernikahan dapat menjadi pondasi yang kokoh bagi kedua mempelai dalam mengarungi kehidupan bersama, serta membawa keberkahan bagi keluarga besar dan satuan,” ungkapnya
Danlanud Sultan Hasanuddin berpesan kepada prajuritnya bahwa pernikahan adalah proses belajar seumur hidup karena pernikahan itu diibaratkan orang kuliah yang tidak akan pernah mendapat sertifikat kelulusan. “Setelah menikah nantinya setiap pasangan akan diwarnai oleh berbagai ujian dan tantangan, yang datang setiap saat, setiap detik, menit, dan jam, dengan pengalaman yang berbeda-beda. Jangan pernah mencontek jawaban dari teman, karena yang paling benar adalah menyelesaikannya dengan cara kita sendiri,” tegasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Personil Lanud Sultan Hasanuddin, Kolonel Adm Sidik Pramono,M. M.S., Kepala Pembinaan Mental dan Ideologi (Kabintalid) Lanud Sultan Hasanuddin, Letkol Sus Mohammad Mohtar, S. Ag., serta pengurus PIA Ardhya Garini Cabang 7/D.II Lanud Sultan Hasanuddin. (Pen Hnd)