Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Tiga Puskesmas yang saat ini tengah dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK), yakni Puskesmas Alas, Puskemas Empang, dan Puskesmas Ropang diperkirakan dapat dioperasikan januari 2022 mendatang. Sebab ketiga puskesmas tersebut, dipastikan rampung akhir bulan ini.
“Dan Insya Allah diminggu pertama januari 2022 itu kita estimasikan pindah barang semua, yang tadinya di luar. Dan pada minggu kedua atau ketiga itu, kita resmikan sekaligus pelayanan. Ini jadual kita,” kata Abdul Malik, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumbawa, di ruang kerjanya Kamis (02/12)
Disebutkan, awal minggu ini, Dinkes bersama Inspektorat melakukan pengawasan dan evaluasi ke lapangan, terhadap kegiatan pembangunan puskesmas yang sedang dibangun. Dan terhadap ketiganya, diberikan perpanjangan waktu hingga 20 Desember. “Minggu ini dari hari senin kemarin, kami mengawasi dan mengevaluasi kegiatan pembangunana tiga puskesmas,” jelasnya.
Dikatakan, deadline waktu pekerjaan pembangunan Puskesmas Alas yakni 5 Desember mendatang. Dan diberikan perpanjangan waktu hingga 20 Desember. Dengan mempertimbangkan, situasi awal pekerjaan yang terlambat karena ada pembongkaran bangunan.
Sedangkan alasan perpanjangan waktu pembangunan Puskesmas Tarano, karena pada proses pembangunan sebelumnya musti dihentikan selama 14 hari, hingga hasil uji lab beton keluar. “Karena 14 hari kita menunggu hasil tes beton. Nah sebelum ada hasil tes beton itu, kontraktor tidak saya perbolehkan bekerja. Kalau puskesmas ropang, itu memang kendala kita musim hujan. Ada beberapa material yang memang kendala resiko tinggi.
Diungkapkan, dari hasil evaluasi, pekerjaan ketiga puskesmas tersebut telah mencapai lebih dari 80 persen, dan diperkirakan dapat dituntaskan 20 Desember mendatang.
Dihasil evaluasi kami, diperkirakan pada tanggal 20 desember itu selesai, ketiga-tiganya. Ketiga-tiganya ini, saya optimis ditanggal 20 Desember selesai.
“Kalau dialas sama, tinggal menunggu kaca saja. Ropang itu posisinya sekitar 80-an persen. Kalau di alas dan tarano, itu tinggal menunggu kaca saja, itu sekitar 80-an. Karena persentase kaca itu sekitar 6 persen, itu yang belum terpasang,” jelasnya.
Ia menegaskan, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, secara intensif tetap melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pekerjaan puskesmas secara berkala. “Kemungkinan besok saya akan turun ke ropang. Saya mohon dukungan masyarakat, mari kita awasi kegiatan ini untuk mencapai tujuan pelayanan kesehatan di Kabupaten Sumbawa,” ucapnya. (Using)