Home Berita Daerah Kawasan TNGR Kebakaran, Koramil dan Polsek Sembalun Bersama TNGR Sigap Padamkan Api

Kawasan TNGR Kebakaran, Koramil dan Polsek Sembalun Bersama TNGR Sigap Padamkan Api

Sumbawanews.com l Lombok Timur – Musim kemarau tidak hanya menyebabkan kekeringan namun juga kebakaran hutan seperti yang terjadi siang ini di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) tepatnya di Lendang Jeringo Pemanto Desa Sajang Kecamatan Sembalun Lombok Timur, Rabu (6/9).

Untuk memadamkan api, sejumlah anggota Koramil 1615-10/Sembalun bersama anggota TNGR, Polsek Sembalun dan Mahasiswa langsung menuju TKP.

Komandan Koramil 1615-10/Sembalun Letnan Satu Czi Isa Ansyari menyebutkan api dapat dipadamkan sekitar pukul 13.30 waktu setempat menggunakan peralatan seadanya.

Penyebab kebakaran sampai dengan saat ini belum diketahui namun diperkirakan karena kondisi tanaman liar, semak belukar dan ilalang yang kering dan cuaca panas sehingga terbakar.

Isa Ansyari juga mengingatkan dan mengajak seluruh komponen masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati apabila membakar sampah atau membuang puntungan rokok.

“Pastikan bahwa api pembakaran sampah dan puntung rokok benar-benar mati baru ditinggalkan atau dibuang sehingga tidak menjalar atau membakar rumput kering disekitarnya”, tandasnya.

Setelah dilakukan pemadaman, diperkirakan sekitar 3,5 hektar kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani terbakar. (Isj98)

Previous articleKapan KPK panggil Anggota DPR soal Bansos? 
Next articleApresiasi Polres Sumbawa, Ketua Fraksi Gerinda Soroti Suplay Air Bersih
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.