Home Berita Kabupaten Sumbawa Susun Persiapan MXGP

Kabupaten Sumbawa Susun Persiapan MXGP

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Kabupaten Sumbawa telah menyusun berbagai langkah dan persiapan untuk pelaksanaan MXGP. Baik dari akomodasi, transportasi, sarana dan prasarana penunjang lokasi, hingga destinasi wisata.

“Sejak tim survey turun sampai dengan saat ini, kita sudah menyiapkan beberapa langkah. Baik data, potensi dan sarana-prasarana pendukung,” kata L. Suharmaji Kertawijaya, Assiten II Setda Sumbawa, di Ruang Kerja Wakil Bupati Sumbawa, Rabu (26/01).

Akomodasi

Ia mengungkapkan, salah satu prioritas pertama yakni akomodasi. ““Ini nanti dimana para peserta akan nginap dan sebagainya. Data yang kami berikan kepada tim adalah, jumlah kamar kita 932 kamar dari berbagai bintang hotel,” jelasnya.

Namun dari dari berbagai kritria yang diminta oleh tim survey, sekitar 12 hotel dengan 350 kamar memenuhi persyaratan. “Karena mereka minta closet itu harus jongkok, ada shower. Kita ada 12 hotel yang memenuhi syarat itu, termasuk kamarnya perkiraan saya sekitar 350,” ucapnya, juga menambahkan, sedangkan hotel lain yang tidak memenuhi persyaratan tersebut, nantinya dapat menjadi tempat akomodasi penonton.

Kemudian, di sekitar lokasi akan disiapkan sarana Glamorous Camping (Glamping), yang didukung dengan sarana dan prasarana penunjang. “Nanti bukit-bukit itu akan dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang lengkap termasuk air bersih dan sebagainya,” ucap Mamiq, sapaan akrabnya.

Transportasi

Sedangkan untuk menunjang transportasi udara, akan dilakukan beberapa perbaikan pada Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III. Seperti overlay landas pacu, taxiway, ruang tamu, pagar, taman dan lainnya didalam bandara.

“Nanti anggarannya, kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten, yang saat ini sedang berproses. Dan pada beberapa hari lalu, bapak kepala bandara dan kepala dinas perhubunga provinsi sudah ke kementerian,” jelasnya.

Sedangkan untuk transportasi darat, nantinya juga akan mendatangkan bantuan armada dari Pulau Lombok untuk menunjang mobilitas pengunjung selama berada di Kabupaten Sumbawa. “Untuk darat kita buka. Armada kita disini kan terbatas, kalau di Lombok travel-travel itu kan banyak. Jadi bisa untuk mengangkut penonton,” ucap Asisten II, juga mengatakan, nantinya diharapkan berbagai potensi sepanjang jalur darat, akan mendapatkan dampak positif, seperti jagung di Rhee.

Dan transportasi lau, Kabupaten Sumbawa telah mengoperasikan tambahan kapal cepat Kayangan-Badas. Dan kedalaman laut di pelabuhan badas yang mencapai antara 10 hingga 15 meter memungkinkan bagi kapal-kapal melakukan maneuver.

Sarana Penunjang

Ia mengatakan, untuk mengaliri air bersih ke Wilayah Samota, saat ini Pemda Sumbawa telah membentuk tim untuk melakukan kajian-kajian. Nantinya air sungai Brang-Biji diolah untuk dialiri ke wilayah Samota.

“Air bersih, karena samota belum kita aliri air bersih. kamarin kita sudah bentuk tim, dan saat ini sedang melakukan kajian, perhitungan, berapa sih biayanya nanti kita akan melakukan pembuatan ipal seputaran belakang GOR,” jelasnya

Sedangkan untuk ketersediaan akses internet/komunikas minimal 50 Mbps seperti yang dipersyaratkan oleh tim survey, telah disanggupi. “Terkait komunikasi sudah tidak ada hambatan. Listrik sudah tidak ada masalah, PLN siap,” ujar dia.

Sudangkan untuk perawatan medis, nantinya akan disupport oleh pemerintah provinsi. “Kita berharap sarana dan prasarana yang ada di Mandalika itu bisa dibawa kesini,” ucapnya.

Selain itu, Pemda Sumbawa juga telah menyiapkan beberapa destinasi wisata, baik wisata darat, laut dan pulau-pulau kecil. Termasuk atraksi budaya seperti barapan ayam, barapan kebo dan joki cilik.

“Kapal yang akan membawa tamu kita untuk berwisata. Itu sudah kita siapkan kapal-kapal kita. karena moment MXGP kita harapkan menjadi ikon pariwisata Sumbawa. Disitu nanti akan ada hiu paus, pulau kecil juga. ada wisata darat, agal di marente. Kita berkoordinasi untuk menghadirkan atraksi budaya seperti barapan ayam, joki cilik, barapan kebo. Event-event ini sedang kita coba untuk ramu, agar nanti wisatawan dan crosser itu betah. Dan yang jelas ikon utama kita adalah pulau moyo,” jelasnya. (Using)

Previous articleWabup Komit Kawal Janji Kampanye Mo-Novi
Next articleBabinsa Kodim 1615/Lotim Dampingi Petani Garap Lahan
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.