Jakarta, Sumbawanews.com.- Moment Hari Buruh Internasional yang jatuh pada tanggal 1 Mei 2023 ini dimanfaatkan oleh Capres PDIP Ganjar Pranowo dengan mengirim ucapan selamat Hari Buruh melalui Media Sosial Twitter.
Baca juga: Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas
Baca juga: Sebelum Bertemu Ganjar, Said Iqbal: Haram Koalisi dengan Parpol dan Capres Pro UU Ciptaker
Baca juga: Ini Alasan KSPSI Dukung Ganjar Meskipun Tolak Omnibus Law
Melalui akun @ganjarpranowo, Gubernur Jateng ini menulis narasi, “Kontribusi yang besar telah diberikan kawan-kawan pekerja terhadap kamajuan negara. Tapi kerja belum usai, masih berjuta tantangan tantangan yang mesti kita lalui untuk mencapai kemakmuran. Untuk mewujudkan itu, di Jawa Tengah peran kawan-kawan pekerja terus kita optimalkan. Kita beri stimulan untuk mengupgrade diri, kita libatkan dalam pengupahan lewat diskusi tripartit. Karena sejatinya mereka bukan sekadar pekerja industri, tapi itulah cara pekerja memakmurkan negeri. Untuk itu beberapa fasilitas kita berikan. Mulai dari memberikan tarif khusus pada moda transportasi umum, rusunawa, jaminan kesehatan sampai jaminan pendidikan untuk anak-anak pekerja. Semoga ikhtiar itu menjadi penyemangat para pekerja dan membuat mereka merasa aman serta nyaman. Selamat Hari Buruh Nasional,” tulisnya dikutip Sumbawanews.com, Senin (1/5/2023).
Baca juga: Tolak UU Omnibus Law tapi Dukung Ganjar, KSPSI dan Partai Buruh di Kecam Warganet
Baca juga: Bareskrim Bidik Tersangka Baru dalam Kasus Pengancaman Terhadap Warga Muhammadiyah
Baca juga: Dugaan Penyimpangan Puluhan Milyar Batalkan Pelantikan Rektor UNS Terpilih? Ini Kata Alumni
Kontribusi yang besar telah diberikan kawan-kawan pekerja terhadap kamajuan negara. Tapi kerja belum usai, masih berjuta tantangan tantangan yang mesti kita lalui untuk mencapai kemakmuran.
Untuk mewujudkan itu, di Jawa Tengah peran kawan-kawan pekerja terus kita optimalkan.… pic.twitter.com/8EEjQrARBu
— Ganjar Pranowo (@ganjarpranowo) May 1, 2023
Baca juga: Warganet Bongkar Presiden Partai Buruh Said Iqbal Cium Tangan Ganjar Pranowo
Baca juga: Diangkat Jadi Preskom BUMN PT PP, Bos Serikat Buruh Andi Gani Nena Wea All Out Dukung Capres Ganjar
Baca juga: Terbongkar Settingan, Ganjar Lari Pagi di GBK Disambut Gegap Gempita via Lensa Kamera
Unggahan yang diposting pada pukul 8:51 AM · May 1, 2023 sudah sebanyak 68.9K Views, 201 Retweets, 40 Quotes dan 941 Likes.
Namun, Mayoritas komentar di postingan tersebut justru mempertanyakan kebijakan PDIP yang selama ini dinilai oleh warganet tidak memihak kepada kepentingan buruh.
Baca juga: Inilah Video Momen Presiden Partai Buruh Said Iqbal Cium Tangan Ganjar Pranowo
Baca juga: Tolak Dukung Ganjar Karena Banyak Melanggar Syariat Islam, Pemuda Ka’bah: Kami Mendukung Anies Baswedan
Akun Dj. Wagyou @DjokoPu1107 menilai PDIP justru partai yang menyekik buruh, “Partai loe termasuk yg ikut nyekik buruh giliran gini omonganmu nggedabrus sepertinya paling merasa peduli sama buruh. Wahai para buruh jangan percaya sama orang yg cuma manis didepan giliran sdh duduk mereka pula yg paling menyengsarakan dan membuat buruh tambah menderita,” tulis Wagyou.
baca juga: Miris! UMP 2023 Jateng Terendah se-Indonesia tapi Ganjar di Dukung KSPI dan Partai Buruh
Senada dengan akun Wagyou, akun #jempol Rakyat Oposisi @Muhalim77 melihat Jateng merupakan wilayah terendah dalam upah buruh, “Jateng gaji buruhnya terendah makanya warganya pada eksodus ke jabar , banten dan DKI pak yg pada akhirnya penduduk asli susah mendapatkan pekerjaan pak,” cuitnya.
baca juga: Denny Indrayana: Sandiaga Uno Akan Menjadi Cawapres Ganjar Pranowo
Akun Gembel Istana @kalong_medsos menyinggung kasus Wadas yang tidak bisa terselesaikan hingga saat ini, “Urus dulu Wadas baru urus negara.. Wadas yg kecil aja ngk beres mau urus negara yang begini luas,pakek dulu topeng mu,” papar akun gembel istana.
Omongan Ganjar ini dinilai membual oleh akun Dian permana @abi_daawud, “Ngomong aja di gede in pak, faktanya anda dan partai anda itu jelas gk pro buruh,tapi pro kapitalis, ciptaker itu apa? Pencitraan basi dari pendusta,” cuit Dian.
Baca juga: Keluarga Curiga AKBP Buddy Bukan Meninggal Bunuh Diri tapi Dibunuh Mafia Narkoba
Sementara akun ⸙ mas nico @Nicoadic menilai kebijakan Outsourching adalah buah dari kebijakan PDIP, “Outsourcing dibuat oleh PDIP. UMR kota kota di Jateng salah satu yang terendah di Indonesia padahal mayoritas kepala daerahnya PDIP. Stop bilang mewakili wong cilik kalau kenyataanya berpihak pada penguasa,” terangnya.
Akun Rig Alfatih @RigAlfatih menilai narasi yang dibangun oleh Ganjar tak lain narasi basi, “Narasi2 basi dari mulut anda hanya dipercaya oleh mereka2 yg buta akan kondisi sebenarnya di daerah yg anda pimpin,” pungkas Alfatih.(sn02)