Jakarta , Sumbawanews.com ,-Perhelatan lima tahun pesta demokrasi pemilihan gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Barat semakin seru untuk di simak.
Selain incamban yang akan maju kembali, beberapa nama dan tokoh bermunculan untuk mengikuti pesta demokrasi di Nusa Tenggara Barat tersebut.
Salah satu dari tokoh yang di gadang gadang akan ikut dalam pilgub mendatang di antaranya adalah mantan Dubes Turki Lalu Muhamad Iqbal.
Lalu Muhamad Iqbal mendapat tiket dukungan dan mandat dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat.
Mandat dan surat tugas kepada Lalu Muhamad Iqbal untuk maju sebagai bakal gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat calon calon 2024 di serahkan langsung ke DPP partai Demokrat di Jakarta pada Kamis (20/06/2024).
“Untuk selanjutnya melaporkan hasil survei lanjutan dan dilibatkan partai politik yang didapat,” kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Malarangeng di Kantor DPP Partai Demokrat,
Dalam pelaksanaannya, kata Andi, DPP Partai Demokrat akan melakukan pemantauan dan evaluasi berdasarkan hasil laporan dan survei terkini.
“Surat tugas diberikan untuk mencari pasangan, mitra dan lainnya,” tambahnya.
Hadir pada kesempatan itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief, Ketua DPD Partai Demokrat NTB Indra Jaya Usman, dan Sekretaris DPD Partai Demokrat NTB Andi Mardan.
Ketua DPD Partai Demokrat NTB Indra Jaya Usman mengatakan jajarannya akan mengawali surat tugas dari DPP tersebut untuk membantu Lalu Muhamad Iqbal melakukan komunikasi politik dengan partai pengusung lainnya.
“Kami akan kawal perintah dan Arah DPP ini,” tegasnya.
Sesuai arahan yang disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, pilihan partai akan jatuh pada sosok terbaik dan ia menilai Lalu Muhamad Iqbal masuk kategori itu.
Lalu Iqbal merekam jejaknya dengan jelas, cerdas, punya pengalaman panjang sebagai diplomat, dan jaringan luar negerinya bagus, jelasnya.
Ia menambahkan Provinsi NTB memiliki potensi besar yang dikenal luas di kancah dunia setelah hadirnya Sirkuit Mandalika, destinasi pariwisata unggulan, hingga pengembangan kawasan perikanan.
“Saya sudah pernah berdiskusi dengan Mas Iqbal dan banyak ide besarnya untuk NTB,” katanya.
Lalu Muhamad Iqbal merupakan mantan Duta Besar Indonesia di Turki yang saat ini dia menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Persyaratan untuk mendukung satu pasangan calon kepala daerah minimal memiliki 13 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nusa Tenggara Barat. Partai Demokrat saat ini memiliki enam kursi.
Lalu Muhamad Iqbal telah melakukan pendekatan dengan Partai Amanat Nasional yang memiliki empat kursi dan Partai Gerindra dengan 10 kursi di DPRD NTB.
