Home Berita Luhut : Data Kami Lebih Kaya dari Pengamat

Luhut : Data Kami Lebih Kaya dari Pengamat

Tangerang, sumbawanews.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, tindakan dan kebijakan yang diberlakukan pemerintah dalam mengantisipasi dan menangani covid-19, semata-mata untuk menyesuaikan dengan situasi dan kebutuhan. Sehingga seluruh pihak musti bersinergi, tanpa saling menyalahkan.

“Jadi kalau ada yang mengkritik, sekali lagi kita merubah peraturan karena kita mengikuti irama dari permainan dari virus ini. karena ketidak-tahuan kita yang banyak tentang virus ini. kita tidak ingin seperti negara lain yang puluhan ribu, ratuasn ribu orang sakit. Kalau tidak jutaan yang sakit seperti di amerika dan temat lain,” kata Luhut, didampingi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan, dan Kapolri, Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo, di Terminal III Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (06/01).

Ditegaskan, situasi terkait covid-19 khususnya varian omicron di Indonesia, patut disyukuri bila dibandingkan dengan beberapa negara lain. “Kita bersyukur Indonesia seperti ini. seperti naik turun strategi, taktik kita dalam menghadapi delta dan omicron ini. Saya mohon sekali lagi, kita harus kompak, tidak perlu saling-salah menyalahkan,” jelasnya.

ia mengungkapkan, mengantongi data lengkap yang bersumber dari berbagai pihak seperti intelijen dan kesehatan. Sehingga para pengamat diminta tidak cepat berspekulasi, karena drama-drama tidak diperlukan dalam situasi saat ini.

“Kami terus terang, mustinya lebih kaya dari pengamat-pengamat itu. Karena kami datanya lebih lengkap. Kami datanya dari Intelijen, dapat data dari kesehatan, dapat data dari pengalaman, jadi kita melihat dari berbagai angel. Jadi sekali lagi kami mohon dengan kerendahan hati, jangan terlalu cepat berkomentar. Kita tidak perlu drama,” tegas Luhut. (Using)

Previous articleMenko Marvest Apresiasi Platform Presisi Polri
Next articleKapolri : Situasi Masih Terkendali
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.