Jakarta, Sumbawanews.com.- Acara Halalbihalal masyarakat pulau Sumbawa yang dihadiri sekitar 500 diaspora asal pulau Sumbawa di Jabodetabek mendorong optimisme akan segera terwujudnya Provinsi Pulau Sumbawa (PPS) yang telah diperjuangkan selama 22 tahun.
“Kami optimis Provinsi Pulau Sumbawa akan segera terbentuk, pasca pemerintah mengesahkan pembentukan 3 provinsi di wilayah Papua,” jelas ketua Komite Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (KP3S) dr. Sanusi dalam sambutannya di acara Halal Bihalal Masyarakat Pulau Sumbawa, Minggu 5 Juni 2022 di Kantor Walikota Jakarta Timur.
Acara yang juga dihadiri oleh tokoh nasional seperti Mantan Ketua PP Muhammadiyah Prof. H. Din Syamsudin, mantan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Kabinet Gotong Royong Dr. H Muhammad Feisal Tamin, anggota DPR RI Dapil pulau Sumbawa H Zainul Arifin, H Muhammad Syafruddin serta H Johan Rosihan dan tokoh-tokoh lainnya sepakat bahwa Pulau Sumbawa layak untuk dijadikan provinsi tersendiri terpisah dari pulau Lombok.
“Kami KP3S tidak berhenti melakukan berbagai kegiatan untuk terus menggelorakan perjuangan dalam pembentukan Pulau Sumbawa sebagai Provinsi mandiri seperti Roadshow ke berbagai wilayah di Pulau Sumbawa, audiensi dengan Komisi II DPR RI serta Dirjen Otda Kementerian Dalam Negeri,” ungkap Sanusi.
Sanusi melihat, pembentukan DOB Papua merupakan pintu terbukannya moratorium yang selama ini di tetapkan oleh Pemerintah.
Disamping itu Sanusi menginformasikan, bahwa PPS seharusnya sudah terbentuk pada tahun 2014 lalu, “Saat itu DPR RI sudah mengadakan paripurna tingkat 2 untuk pengesahan PPS dan DOB lainnya, namun karena ada gejolak politik, akhirnya pengesahan hari itu akhirnya tertunda hingga saat ini,” terang Sanusi.
Sementara itu Profesor Din Syamsuddin selaku tokoh dari Pulau Sumbawa, mengharapkan para politisi asal pulau Sumbawa yang ada di DPR RI dapat menjadi ujung tombak lobi politik di DPR RI agar Provinsi Pulau Sumbawa segera terwujud.
Dalam acara ini, peserta Halalbihalal disuguhkan dengan acara kesenian yang berasal dari pulau Sumbawa. (sn01)