Sumbawa.~ sumbawanews.com,- Dalam rangka pelaksanaan fungsi pembinaan Dekopinda Sumbawa terhadap Gerakan Koperasi, pada Ahad,( 2/7/2023 ) Ketua Dekopinda Sumbawa, H.Rai Saputra, SIP. menghadiri Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2022 Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Karyawan Pendidikan (Karpen) Sumbawa yang diselenggarakan di SDN 4 Sumbawa. Hadir pula jajaran pengurus dan pengawas serta perwakilan anggota KPRI Karpen Sumbawa.
Pada sesi awal disampaikan sambutan serta petanggungjawaban ketua pengurus dan pengawas KPRI Karpen Sumbawa untuk Tahun Buku 2022.
Ketua Pengurus KPRI Karpen Sumbawa Syamsuddin MS, S, Pd. menyampaikan terjadi penurunan aset Karpen Sumbawa dikarenakan banyaknya anggota yang keluar dikarenakan pensiun, pindah tugas atau meninggal dunia sehingga menarik simpanan dan tidak diimbangi dengan penambahan aset karena tidak signifikannya anggota baru yang bergabung.
Selain itu target Sisa Hasil Usaha (SHU) juga tidak mencapai harapan karena pengangsuran fasilitas pembiayaan oleh anggota yang belum maksimal dan berkurangnya aset lancar yang dikelola (terkait dengan pengurangan aset disebabkan berkurangnya anggota). “Namun dari aspek pola operasional Karpen Sumbawa sudah mulai mengarah ke praktik syariah, walau legal syariahnya belum disempurnakan. Sehingga beberapa aspek usaha real mulai diikhtiarkan” Ungkapnya.
Pengawas KPRI Karpen Sumbawa A. Bakar Tahir S, Pd. menyampaikan bahwa terkait aktifitas administratif dan operasional Karpen telah berjalan dengan baik dan terencana.
Begitu pula terkait dengan rasio keuangan menunjukkan pola positif yang menunjukkan keuangan Karpen Sumbawa masih pada tataran aman.
“Kami mengharapkan pengurus tetap lebih aktif dalam menjaring anggota baru dan penguatan kapasitas sumber daya manusia Karpen agar ke depan lebih baik” Imbuh Bakar.
Ketua Dekopinda Sumbawa dalam arahannya memberikan tanggapan atas performa KPRI Karpen Sumbawa. “Sebagai fungsi pembina Dekopinda, Kami mengapresiasi hajat Karpen Sumbawa bersyariah. Karena salah satu pola ketika koperasi ingin bertransformasi lebih baik adalah dengan beradaptasi memperkuat skema-skema usaha yang mampu menjadi penopang pendapatan ketika terdapat usaha lain yang menurun performanya” Urai H Rai yang juga pengurus MES Sumbawa.
Kemudian lanjutnya, salah satu pola yang dapat memediasi skema multi usaha adalah sistem syariah, karena dalam tata pelaksanaan sistem ekonomi syariah terdapat beberapa akad rigit yang dapat memback up model-model usaha seperti skema jual beli, jasa dan investasi bagi hasil.
Penekanan pentingnya syariah dalam praktek perkoperasian juga menjadi penting karena sebagai negara hukum yang berlandaskan pada hukum, maka penting menilik aspek hukum yang menjadi landasan operasional koperasi. Salah satunya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tahun 2004 yang telah mengharamkan praktek bunga dalam sistem simpan pinjam termasuk dalam operasional Koperasi.
“Sehingga penting koperasi bertransformasi ke skema syariah yang salah satu landasannya terdapat dalam Al Quran Surat Al Baqarah: 275 yang memberikan ruang Koperasi berbisnis jual beli dan tidak membenarkan praktek riba (simpan pinjam berbunga). Apalagi Karpen Sumbawa yang anggotanya dominan muslim, penting memperhatikan aspek ini (bersyariah)”
Selain masukan dari aspek operasional pola syariah, Ketua Dekopinda juga menyampaikan pentingnya restrukturisasi kepengurusan dengan melibatkan anak-anak muda.
“Apalagi terkait transformasi koperasi menuju digitalisasi. Hal ini menjadi penting karena anak muda memiliki pemikiran yang kreatif dan inovatif serta cepat dalam pembelajaran yang terkait sistem Informasi Teknologi (IT)” Pungkasnya.
Pada sesi akhir, dilakukan pemilihan pengurus dan pengawas untuk masa bakti 2023 – 2025. Dalam sesi ini, disepakati pemilihan secara voting yang mana kembali terpilih pengurus dan pengawas sebelumnya. Untuk posisi Ketua kembali terpilih Syamsuddin MS. S, Pd., Posisi Sekretaris terpilih Bapak Subandi S, Pd., Posisi Bendahara terpilih Bapak Muhammad Ma’sum S, Pd. serta Posisi Pengawas kembali terpilih A. Bakar Tahir S, Pd. Sedang pengawas sebelumnya H. A. M. Jihad dan H. Said Magrabi dikarenakan telah meninggal dunia, maka digantikan oleh H. Kaharuddin sebagai salah satu anggota senior di Karpen Sumbawa.(Ruf)
