Home Berita Bukan Dibagi Gratis, Caleg DPR RI Perindo Artis Aldi Taher Malah Jualan...

Bukan Dibagi Gratis, Caleg DPR RI Perindo Artis Aldi Taher Malah Jualan Atribut Partai

Tangkapan layar tiktok Aldi Taher

Jakarta, Sumbawanews.com.- Kelakuan artis Aldi Taher yang sebelumnya membuat pusing KPU, karena mendaftar sebagai caleg dari dua partai berbeda, kini kembali membuat heboh dengan berjualan atribut Partai Perindo melalui akun tiktok @alditaher.official.

Dikutip Sumbawanews.com, Jumat (26/5/2023) dari akun tiktok @alditaher.official, Aldi Taher menulis narasi dalam videonya, “BISMILLAH jual kemeja dan topi Partai Perindo keren 250 rb 1 set bisa kirim ke seluruh indonesia dan luar negri #alditaher #perindo #fypシ゚viral #DPR #caleg #fypシ #viraltiktok cc @Partai Perindo.”

Baca juga: Wapres Ma’ruf Amin Enggan Komentari Dugaan Korupsi BTS Mengalir ke Parpol

 


Tentu saja, video Aldi Taher yang sudah ditonton sebanyak 379ribu kali ini mendapat beragam tanggapan dari warganet lainnya.

Akun joko menyebut baru kali ini ada Caleg yang jualan atribut partai yang biasanya dibagi gratis, “baru kali ini gue liat caleg malah jualan😂😂 caleg yg lain malah di bagi bagiin gratis lah ini malah di jual😂😂 agak laen abang ini,” tulis Joko.

Baca juga: Oknum Intel Tertangkap Basah di Rumah Rizal Ramli, Ini Videonya!

Akun fhoenix123 justru ingin membeli atribut dari Aldi Taher tapi atribut dari partai berbeda, “saya mau tapi penginya kameja atau topi Nasdem atau Demokrat kalau ngga PKS broo,” tulisnya.

Sementara akun Aris karim mempertanyakan Aldi yang sebelumnya menjadi caleg PBB, “Bang bukannya Abang di PBB😂😂😂,” tanya Aris. (sn02)

Previous articleKulifarm Kampanyekan Pengolahan Limbah Organik Dari Larva BSF
Next articleGugatan PT 20 Semuanya di Tolak MK, Kenapa Gugatan KPK Semuanya di Terima?
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.