Home Berita Beredar Surat Palsu Catut Nama Bupati Sumbawa

Beredar Surat Palsu Catut Nama Bupati Sumbawa

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Pemda Sumbawa melalui keterangan resmi, Rabu (15/04) mengatakan, Beberapa hari ini dilaporkan telah beredar surat tertanggal 1 Maret 2023 dari Bupati Sumbawa yang ditujukan kepada seluruh Kepala OPD dan BUMN/BUMD juga pengusaha di kabupaten Sumbawa. Surat tersebut meminta agar OPD dan BUMN/BUMD berpartisipasi pada kegiatan rehabilitasi pasca banjir Empang (emergency partisipasi).

“Melalui kesempatan ini, dapat diberitahukan bahwa Bupati Sumbawa tidak pernah menerbitkan surat tersebut, sehingga dapat dipastikan bahwa isi dalam surat tersebut adalah HOAX dan tidak dapat dipertanggungjawabkan,” katanya.

Sehingga, apabila ada pihak yang mengaku sebagai perwakilan pemerintah kabupaten Sumbawa dan meminta partisipasi untuk memberikan sumbangan uang dalam rangka rehabilitasi pasca bencana banjir Empang. Agar langsung menolak permintaan oknum tersebut.

Dan mulai hari ini dan seterusnya, apabila ditemukan surat edaran, instruksi, pengumuman, dsb yang isinya meminta bantuan, baik meminta bantuan berupa uang tunai maupun materiil yang mengatas-namakan pemerintah kabupaten Sumbawa. Dapat mengkonfirmasikan keaslian/keabsahan surat dimaksud kepada Kabag Prokopim Setda Kabupaten Sumbawa melalui no telp/WA 0812-3725-460. (Using)

Previous articleHijaukan Bumi Elelim, Ini Yang Dilakukan Satgas Yonif Raider 142/KJ
Next articleSatres Narkoba Polres Sumbawa Polsek Sumbawa dan Polsek Utan Kompak Grebek Miras
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.