Brussels, sumbawanews.com – Clare Daly, Anggota Parlemen Eropa dari Irlandia, Senin (15/01) mengatakan, meskipun jumlah korban jiwa sangat besar yang ditimbulkan oleh Israel. Namun Israel kalah di lapangan dan di pengadilan opini publik.
Menurutnya, namun tidak mungkin ini berakhir. hal ini tidak menjadikan Israel sebagai negara paria, dengan pendudukan dan apartheid pada waktu pinjaman.
Baca Juga: Ribuan Anak Terbunuh di Gaza, Anggota Parlemen Eropa: Pemimpin Eropa Masih Bicara Tentang Israel Mempertahankan Diri?
“Dan mereka mengetahuinya. Jadi mereka melakukan yang mereka bisa, tindakan agresi yang putus asa untuk memprovokasi konflik yang lebih luas dengan Lebanon, dengan Iran, dengan siapa pun,” katanya.
Hal tersebut dilakukan untuk menarik Amerika menyelamatkan Israel dari konsekuensi tindakan mereka sendiri. Seperti yang ditunjukkan di Yaman.
“Jagal Biden sedang melapor untuk bertugas. Dengan Frau Genocide di Eropa di sisinya, merekalah yang telah mengaktifkannya kelanjutan teror Israel,” ucapnya.
Dikatakan, tanpa dukungan tersebut, tindakan Israel sudah berakhir. “Jadi perhatikanlah Jagal Biden: nenek moyang Irlandia yang Anda klaim, tidak mengakuimu. Jauhkan Negara kami dari mulut Anda,” ucap dia.
Ia juga menyinggung Presiden Uni Eropa, Von Der Leyen dan Jerman yang disebut melakukan genosida. “Dengan kata-kata dan perbuatanmu mendukung Israel di ICJ: bukan atas nama kami! Rakyat Eropa mendukung Palestina dan dengan Afrika Selatan,” ujarnya. (Using)