Home Berita 2024 Diupayakan Lahirkan Industri Cukai Baru di Kabupaten Sumbawa

2024 Diupayakan Lahirkan Industri Cukai Baru di Kabupaten Sumbawa

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Tahun ini, pemerintah kabupaten Sumbawa akan mengupayakan untuk melahirkan satu industri cukai. Yakni kategori tembakau iris di Kecamatan Lunyuk.

“Jadi tembakau ini, ketika diedarkan di pasar wajib ber cukai. Kalau gak punya cukai, illegal dia,” kata Iwan Setiawan, Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumbawa, di ruang kerjanya Rabu (05/06).

Baca Juga: DBH CHT Kabupaten Sumbawa 2024 Rp17,65 M

Diungkapkan, tembakau tersebut saat ini telah mampu di Terima masyarakat, khususnya kecamatan Lunyuk. Kemudian Pemerintah Daerah melakukan intervensi dengan pembinaan industri. Dan mendapatkan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC).

“Masuklah kita. Sampai dia menghasilkan salah satu produk penghasil cukai,” jelasnya.

Sehingga saat ini, telah terdapat dua industri penghasil cukai di Kabupaten Sumbawa. Yakni sebelum di Kecamatan Buer yang telah beroperasi sekitar dua tahun lebih, dalam bentuk produk rokok.

Sedangkan untuk kecamatan Tarano, saat ini masih fokus pada peningkatan luasan areal tanam. “Kita akan dorong dia untuk lahirkan industri cukai di sana,” ucap dia, juga menambahkan, Jika daerah mampu menambah jumlah areal dan industri penghasil cukai, akan menjadi faktor yang dapat meningkatkan pendapatan. (Using)

Previous articleDBH CHT Kabupaten Sumbawa 2024 Rp17,65 M
Next articleTahun Ini Dikbud Rehab 40-an Sekolah Rusak Berat
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.