Moskow, sumbawanews.com – Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin dalam pidato telekonferensi di awal fase aktif latihan komando dan staf strategis “Ocean-2024”, Selasa (10/09) mengatakan, Amerika Serikat berusaha mempertahankan dominasi militer-politik globalnya dengan cara apa pun.
Baca Juga: Lavrov Ingatkan AS Jangan Bercanda Dengan Garis Merah Rusia
“Untuk tujuan ini, dengan menggunakan Ukraina, mereka mencoba menimbulkan kekalahan strategis di negara kami,” kata Putin.
Menurutnya, Dengan dalih melawan dugaan ancaman Rusia dan membendung Republik Rakyat Tiongkok, Amerika Serikat dan negara-negara satelitnya meningkatkan kehadiran militer mereka di dekat perbatasan barat Rusia, di Kutub Utara, dan di kawasan Asia-Pasifik.
Amerika Serikat dan sekutunya telah secara terbuka mengumumkan rencana mereka untuk mengerahkan rudal jarak menengah dan pendek di zona yang disebut zona depan. Wilayah pulau-pulau di Samudera Pasifik bagian barat, serta di beberapa negara di kawasan Asia-Pasifik, dianggap sebagai wilayah prioritas penempatannya.
Pada saat yang sama, angkatan bersenjata Amerika sudah mempraktikkan transfer dan penyebaran sistem rudal yang menjanjikan di kawasan Asia-Pasifik.
Dikatakan, dengan tindakan agresifnya, Amerika Serikat berupaya mencapai keuntungan militer yang nyata. Sehingga merusak arsitektur keamanan dan keseimbangan kekuatan yang ada di kawasan Asia-Pasifik.
Faktanya, Amerika Serikat memprovokasi perlombaan senjata, terlepas dari keamanan sekutunya di Eropa dan Asia. Dan menciptakan prasyarat bagi situasi krisis yang berbahaya di Eropa dan kawasan Asia-Pasifik.
“Saya ingin menekankan, Rusia harus siap menghadapi perkembangan situasi apa pun, dan Angkatan Bersenjata kita harus memastikan perlindungan yang dapat diandalkan terhadap kedaulatan dan kepentingan nasional Rusia, dan menangkis kemungkinan agresi militer ke segala arah, termasuk di zona laut dan laut,” tegas dia. (Using)