Home Berita Tingkatkan Ketahanan Pangan di Wilayah Perbatasan, Satgas Pamtas Yonif 726/Tml Lakukan Pendampingan...

Tingkatkan Ketahanan Pangan di Wilayah Perbatasan, Satgas Pamtas Yonif 726/Tml Lakukan Pendampingan Petani Jagung di Kampung Sota

Merauke – Guna mendukung ketahanan pangan di wilayah perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas Yonif 726/Tml melakukan pendampingan penanaman tanaman jagung yang berada di lahan samping balai Kampung Sota, Distrik Sota, Kab. Merauke, Kamis (18/07/2024).

Kegiatan penanaman bibit jagung oleh personel Pos Kotis Sota Satgas Pamtas Yonif 726/Tml dipimpin langsung oleh Letda Ctp Soegiharto bersama masyarakat Kampung Sota dalam rangka memanfaatkan lahan kosong yang berada di sekitar balai Kampung Sota.

Upaya pendampingan ini dilakukan oleh personel Pos Kotis terhadap masyarakat Sota dalam rangka mensukseskan program pemerintah menuju tercapainya indonesia mampu swasembada pangan. Adapun kegiatan yang dilakukan berupa edukasi mengenai pemeliharaan tanaman jagung berkualitas serta pemanfaat lahan kosong agar bisa menjadi lahan produktif.

Diharapkan ke depan produktivitas pangan khususnya jagung bisa ditingkatkan menjadi tanaman yang dapat diandalkan sehingga dapat menambah pendapatan para petani dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat khusunya yang berada di perbatasan RI-PNG.

Previous articlePoros Muda NU Minta KPK Selidiki Proyek Satu Data Ketenagakerjaan di Kementerian Ida Fauziyah
Next articleGizi Seimbang Kunci Generasi Unggul, Atasi Stunting dengan Edukasi dan Kolaborasi
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.