Oleh: Muslim Arbi
Direktur Gerakan Perubahan dan Koordinator Indonesia Bersatu
Tulisan ini tidak bermaksud mengadu-domba antara Joko Widodo dan Anies Baswedan. Tapi sekedar iseng-iseng. Yang tidak berhadiah. Dan menguak misteri pemecatan Anies dari kursi Mentri.
Konon Joko Widodo dan Anies Baswedan. Dua2 alumni UGM. Universitas Gadjah Mada, Jogyakarta. Anies secara jelas mendatangi UGM dengan kepala tegak. Karena memang jelas kuliah dan kelulusan nya.
Sedangkan Joko Widodo yang klaim Alumni UGM, tapi sampai saat ini Ijazah nya saja masih di gugat pengadilan ber kali-kali dan konyol nya. Ijazah Aslinya tidak pernah nongol.
Saat Joko Widodo jadi Presiden di periode pertama 2014-2019. Anies di percaya sebagai¹ Mendiknas. Tidak berlangsung lama jadi Mentri. Anies pun di berhentikan. Tanpa jelas sebabnya. Putera Kuningan itu hanya jabat 2 tahun. Mendiknas 2014-2016.
Padahal kinerja Anies sebagai menteri bagus. Termasuk membongkar kelebihan Transferan dari Kementerian keuangan Rp 23,3 Triliun ke Pemda.
Masa iya sih membongkar kelebihan Transferan dana menyelamatkan keuangan negara, ko di pecat sebagai Mendiknas?
Publik pun bertanya-tanya. Apa gerangan Anies di berhentikan sebagai Menteri? Pertanyaan itu menggelayuti banyak kepala publik Indonesia yang waras. Paling banter jawabnya adalah hak prerogatif presiden. Mengangkat dan memberhentikan seorang presiden.
Hak Prerogatif seperti apa juga tidak jelas. Karena sangat subjektif sekali ukuran nya. Presiden dapat memberhentikan dan mengangkat seorang menteri menurut kemauannya.
Saat sebagai menteri pendidikan, Anies yang mantan timses Joko Widodo di periode pertama saat kampanye presiden, mau menertibkan soal Ijazah ASN. Rumor itu pun viral.
Apalagi ada sebuah video yang mengulas soal Anies saat menjabat Mendiknas dan menertibkan soal Ijazah ASN bersama Menristekdikti.
Setelah tidak lama akan menerbitkan soal Ijazah ASN itu, Anies pun di berhentikan sebagai Menteri. Rumor berkembang. Joko Widodo ketakutan, kalau penertiban soal Ijazah ASN bersama Menristek Dikti itu akan menyasar banyak ASN, termasuk Ijazah Joko Widodo? Itu rumor yang serius dan di sikapi banyak kalangan.
Karena tidak ada alasan yang jelas tentang pemberhentian Anies sebagai Mendiknas, sehingga publik meyakini, bahwa gara-gara Ijazah Joko yang di usik Anies. Dan Joko Widodo ketakutan sehingga Anies pun harus di berhentikan.
Apalagi setelah Kasus Bambang Tri Mencuat ke permukaan soal dugaan Ijazah Palsu Joko Widodo. Pengadilan Negeri Solo, soal dalam kasus Pidana Bambang Tri justru membuka misteri kasus Ijazah Joko Widodo itu.
Semakin jelas terkuak lagi dengan gugatan di PN Jakarta Pusat oleh Beberapa Warga menyoal Ijazah Joko Widodo dengan menggugat ke Pengadilan. Meski PN Jakarta Pusat memutuskan putusan sela soal gugatan Ijazah Palsu Joko Widodo itu. Tapi Putusan itu justru semakin meyakinkan publik. Joko Widodo Tidak punya Ijazah Asli.
Apakah soal Ijazah Joko Widodo ini juga menjadi salah satu sebab-musabab Anies harus gagal jadi Presiden?
Apakah Joko Widodo takut, jika Anies terpilih sebagai Presiden dan Gugatan soal Ijazah Palsu tetap lanjut dan terbukti terjadi pemalsuan soal Ijazah oleh Joko Widodo dan karena nya akan masuk penjara?
Bisa jadi ber karut-marutnya soal Ijazah Palsu di Pengadilan yang ber tele-tele, selama ini mengkonfirmasi soal kebenaran Ijazah Asli Joko Widodo memang tidak ada.
Menjadi pertanyaan penutup, apakah gara-gara Kasus Ijazah Palsu Joko Widodo, Rakyat dan Negara, gagal mendapatkan seorang Pemimpin yang berintegritas dan kapabilitas seperti Anies Rasyid Baswedan?
Karena isu kasus Ijazah Palsu Joko Widodo ini masih tetap menggelinding, jadi wajar kalau publik masih beranggapan: Ijazah Palsu Joko Widodo ini jadi biang kerok dan bikin gonjang-ganjing juga di Bangsa ini.
Gresik: 5 Mei 2024