Home Berita Polri Sebut NII Berkembang Massif di Beberapa Wilayah

Polri Sebut NII Berkembang Massif di Beberapa Wilayah

Jakarta, sumbawanews.com – Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penjas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan dalam Konfrensi pers di Mabes Polri, Senin (11/04) mengungkapkan, Jaringan Negara Islam Indonesia (NII) sudah berkembang massif dibeberapa wilayah di Indonesia. Antara lain Jakarta, Tangerang, Jawa Barat, Bali, Sulawesi, Maluku, dan Sumatra Barat.

Dikatakan, roses perekrutan anggota NII dilakukan secara terstrukturdan sistematis. “Untuk bergabung menjadi warga NII, seorang harus melalui empat tahap perekrutan yang disebut dengan pencorakan. Yaitu P1 sampai dengan P4. Selain itu setiap calon warga juga harus melalui tiga tahap bai’at,” jelasnya.

Disebutkan, Secara garis besar, potensi ancaman teror dari jaringan teror NII Sumatra Barat Yakni, memiliki keinginan untuk merubah idiologi pancasila dengan idiologi lain dan memiliki hubungan dengan kelompok teror di jakarta, Jawa Barat serta bali.

Dari serangkaian rencana tersebut juga, adanya upaya serangan teror dalam wujud perintah. Mempersiapkan senjata tajam (golok) dan mencari para pandai besi.

“Adapun temuan alat bukti dari arahan persiapan golok tersebut sinkron dengan temuan barang bukti sebilah golok panjang yang dimiliki oleh salah satu tersangka,” kata dia.

Diungkapkan, Sampai saat ini total 16 tersangka yang telah dilakukan penangkapan. Dan penyidik Densus 88 juga telah mengamankan beberapa barang bukti diantaranya adalah tiga unit senapan PCP, satu unit senapan angin, dua unit magasin, dua kotak amunisi, dua unit busur dan panah, enam nikah senjata tajam antara lain satu bilag pisau karambit, satu bilah golok, dua bilah sangkur, satu bilah kapal, satu bilah pisau cutter, dan sejumlah barang bukti lainnya. Seperti laptop, buku, Dokumentasi terkait jaringan NII, catatan mengenai struktur dan kegiatan jaringan NII, dan juga kartu ATM dan buku tabungan, serta perlengkapan camping.

Khusus di Sumatera Barat, para tersangka yang sudah ditangkap memberikan keterangan, bahwa struktur NII berasa pada tingkatkan cabang atau kecamatan, atau istilah NII adalah CP. Dengan anggota mencapai 1.125 anggota, dan sekitar 400 orang diantaranya merupakan personel aktif dan selebihnya non aktif, atau sudah berbai’at namun belum aktifaktif dalam kegiatan NII.

“Dan sewaktu-waktu dapat diaktifkan kembali apabila diperlukan,” bener Ahmad Ramadhan.

Dikatakan, NII wilayah IV wilayah Padang terbagi menjadi 5 ranting yang Masing-masing beranggotakan 200 orang. Dari jumlah total di Sumatera Barat, 833 orang tersebar di Kabupaten darmas raya, dan 292 orang di kabupaten tanah datar.

Proses perekrutan anggota NII juga dilakukan secara terstruktur, terkhusus bagi yang akan diangkat menjadi pengurus. Perekrutan anggota NII tanpa memandang jenis kelamin dan usia.

“Terbukti dengan ditemukannya 77 anak dibawah 17 tahun, yang dicuci otak dan dibai’at untuk sumpah setia kepada NII. Ada 126 orang lain yang saat ini sudah dewasa, atau pernah direkrut pada usia belasan tahun. Terkait hal ini, Polri telah berkoordinasi dengan KPAI untuk mengembangkan pengungkapan jaringan NII ini,” jelasnya.

Ditegaskan, 5 orang telah ditangkap oleh Densus 88 Terkait NII beberapa hari lalu. Yakni SA, menghadiri pertemuan kelompok NII di grand Villa, Depok. Kemudian, sebagai pemegang rekening NII, serta menyelenggarakan rekla/pergantian struktur.

SO, sebagai ketua wilayah Tangerang Selatan. Juga hadir di green bila depok. Dan berhubungan dengan tersangka Z. Dan tahun 2019 datang ke Sumatra Barat untuk bertemu dengan kelompok NII yang berjumlah 250 orang, di wilayah Sawah Lunto.

“TA, turun langsung ke Sumatra Barat untuk membuka wilayah baru,” jelasnya.

MH, Sekretaris NII Tangerang Selatan. Hadir dalam pertemuan grand vila depok. Serta mengirimkan bahan-bahan yang dibutuhkan sesuai dengan arahan melalui email.

Serta AH, sebagai ketua NII Wilayah Tangerang Kota. Dan turun langsung ke Sumatra Barat untuk membuku wilayah baru. (Using)

Previous articleKodim 1615/Lotim Salurkan 12 Milyar Dana Bantuan Untuk 20000 Warga Lombok Timur
Next articleDanrem 174/ATW Dampingi Pangdam XVII/Cenderawasih Bersama Forkopimda Sambut Kasad Beserta Rombongan Di Bandara Mopah Merauke
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.