Home Berita Pasangan RASA Serap Aspirasi UMKM, Petani dan Tawarkan Solusi di Rhee Loka

Pasangan RASA Serap Aspirasi UMKM, Petani dan Tawarkan Solusi di Rhee Loka

Sumbawa Besar, sumbawanews.com – Kampanye Dialogis tatap muka pasangan RASA Abdul Rafiq SH bersama H Sahril SPd MPd kian menggaung di seantero Plosok Desa Kabupaten Sumbawa. Tadi malam Ahad (6/10/2024) ratusan Masyarakat Desa Rhee Loka Kecamatan Rhee mendengarkan orasi politik dari Tim Pemenangan Kabupaten Sumbawa bersama kedua Paslon.

Baca Juga: Rafiq-Sahril Janji Berikan Gaji Bulanan untuk Marbot, Imam Masjid dan Guru Ngaji

Kedatangan Kedua Paslon ini semakin dikenal berkat masifnya tim relawan dan koalisi menyapa masyarakat. Demikian pula kiprah nyata Abdul Rafiq SH di desa ini dalam menampung aspirasi dan memberikan ruang bagi generasi muda desa Rhee Loka untuk berkreasi.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Tim Pemenangan Kabupaten Sumbawa Achmad Fachri SH, Juru Kampanye Ahmadul Kusasih SH, Hamzah Abdullah dan tokoh agama, Pemuda dan masyarakat setempat.

Pada pertemuan tersebut beberapa aspirasi yang disampaikan masyarakat diantaranya penataan lapak-lapak tempat jualan jagung dengan lebih menarik lagi, persoalan pupuk dan harga komoditi gabah dan jagung dan masalah Infrastruktur jalan.

Atas permasalahan tersebut Pasangan RASA menawarkan solusinya melalui program unggulan SIRASA diantaranya adalah SIRASA Ekraf, SiRASA Infrastruktur dan SIRASA Stabilitasi Tani.

SIRASA Ekraf adalah Pengembangan Ekonomi Kreatif yang mencakup kerajinan tangan,seni budaya, pariwisata, kuliner, dan teknologi informasi serta konten kreator. “Di program ini ada masuk kuliner maka penataan lapak jagung ada dibagian ini. Kita semua tahu lapak yang kurang teratur dapat mengganggu keindahan lingkungan dan kebersihan maka perlu kita tata kembali yang belum bagus ada fasilitas yang memadai, seperti tempat berteduh, toilet, dan tempat sampah” ujar Rafiq.

Kemudian ada SIRASA Stabilitas Tani. Yaitu Stabilisasi Harga Komoditas Pertanian, melalui reaktivasi satgas pangan, optimalisasi peran Perusda, dan penyediaan dana cadangan. “Pemda harus hadir dalam menjamin kesejahteraan petani kita. Kebutuhan pupuk bersubsidi dan organik dipastikan sampai kepada petani. Jadi tidak hanya bicara penambahan kuotanya tapi sampai pada diterimanya pupuk tersebut oleh petani” ujar Rafiq

Kemudian lanjutnya untuk mewujudkan kesejahteraan petani.maka produk akhirnya adalah bagaimana hasil pertanian membawa keuntungan bagi petani. Pemda hadir manakala harga jagung ataupun komoditas pertanian lainnya juga ternak anjlok di pasaran. Dengan memfungsikan perusahaan daerah melalui dana cadangan maka kita bisa membuat petani kita tersenyum.

Terhadap infrastruktur jalan, Kami ada Program Unggulan SIRASA Infrastruktur. Yakni Pembangunan Infrastruktur Jalan, Jembatan, dan Penyediaan Jaringan Air Bersih untuk memperlancar mobilitas dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sumbawa.

“Terhadap infrastruktur jalan yang kurang baik dapat menghambat aksesibilitas, distribusi barang, dan pertumbuhan ekonomi sehingga solusinya adalah membangun jalan mantab. Dan ini merupakan Visi dan misi RASA membangun dari desa, membangun infrastruktur jalannya hingga mantab” ujar Rafiq.

Demikian pula pembagunan dari desa harus bergeliat lebih baik lagi. Rasa memahami persoalan yang dihadapi sekarang. Oleh karenanya melalui satu program yang menyentuh seluruh desa ada SIRASA Desa Maju yakni Penambahan Dana Alokasi Desa (ADD) untuk memperkuat pembangunan dan kesejahteraan di desa-desa.

“Program ini akan mengoptimalkan pemanfaatan dana desa untuk perbaikan jalan di tingkat desa, dengan melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan” tandas Rafiq. (Using)

Previous articleMasyarakat Dusun Bajo Labuhan Mapin Sepakat Menangkan Mo-BJS
Next articleSemangat Tak Kenal Lelah, Satgas TMMD Kodim 1805/Raja Ampat dan Warga Terus Bangun RTLH Meski Panas Terik Menghadang
Kami adalah Jurnalis Jaringan Sumbawanews, individu idealis yang ingin membangun jurnalistik sehat berdasarkan UU No.40 Tahun 1999 tentang PERS, dan UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi. Dalam menjalankan Tugas Jurnalistik, kami sangat menjunjung tinggi kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, dengan Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi, dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu artikel, opini, dan berita, sehingga menjadi suatu informasi yang akurat, baik dalam penulisan kata, maupun penggunaan tatabahasa.